GMF-Citilink Bereskan 19 Pesawat Bermasalah Usai Disentil Kemenhub

GMF-Citilink Bereskan 19 Pesawat Bermasalah Usai Disentil Kemenhub

Trio Hamdani - detikFinance
Sabtu, 01 Jan 2022 11:14 WIB
Perjalanan perdana Jakarta-Ternate bersama Citilink
Foto: (Tasya Khairally/detikcom)
Jakarta -

PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMF) dan PT Citilink Indonesia (Citilink) telah selesai menindaklanjuti seluruh rekomendasi Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Ditjen Hubud Kemenhub).

Rekomendasi tersebut diberikan kepada dua perusahaan oleh Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKPPU) dalam surat yang dirilis 22 Desember. Rekomendasi tersebut dapat diselesaikan lewat sinergi dan koordinasi intensif dari pihak-pihak terkait.

GMF telah menjalankan sejumlah langkah perbaikan setelah melakukan investigasi dan identifikasi terhadap faktor-faktor yang berkontribusi pada status hold item list (HIL) pada brake 19 pesawat milik Citilink yang dioperasikan pada 1-17 Desember 2021 lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perbaikan yang dilakukan mencakup penggantian brake, evaluasi HIL, peningkatan pengawasan, dan perbaikan pengelolaan komponen dan spare part.

"Dari total 19 pesawat, GMF telah melakukan penggantian brake untuk 18 pesawat Citilink yang tengah beroperasi. GMF memastikan bahwa penggantian brake untuk satu pesawat Citilink yang saat ini tengah menjalani c-check di hanggar GMF akan dilakukan sebelum pesawat kembali beroperasi," kata Direktur Utama GMF Andi Fahrurrozi melalui keterangan tertulis, Sabtu (1/1/2022).

ADVERTISEMENT

Perbaikan juga telah dilakukan untuk memastikan kesiapan kebutuhan komponen dan spare part di masa pandemi. Hal tersebut diwujudkan melalui perbaikan aspek perencanaan, serta renegosiasi dengan supplier untuk mendukung penyediaan dan pengiriman spare part.

Berlanjut ke halaman berikutnya.

Bentuk Tim Khusus

GMF juga menyampaikan bahwa pihaknya sedang membentuk tim khusus untuk memantau dan menuntaskan HIL sesuai dengan prosedur yang berlaku. Seluruh temuan audit yang tertera dalam surat tersebut juga telah diselesaikan.

Direktur Utama Citilink Juliandra juga menyatakan bahwa pihaknya terus berkoordinasi intensif dengan GMF untuk memastikan seluruh rekomendasi Ditjen Hubud telah ditindaklanjuti dengan baik.

"Kami berkomitmen untuk senantiasa mengutamakan aspek keselamatan dan keamanan dalam penerbangan, termasuk mematuhi standar keselamatan penerbangan yang ditetapkan oleh regulator maupun produsen pesawat," kata Juliandra.

Dia memastikan seluruh pesawat Citilink yang beroperasi dalam kondisi aman dan laikterbang sesuai regulasi yang berlaku sehingga penumpang dapat bepergian dengan aman dan nyaman ketika terbang bersama Citilink.

"Tindak lanjut ini menjadi bukti komitmen bersama seluruh elemen yang terlibat untuk bersinergi menjaga kelaikudaraan pesawat terbang dan keselamatan penumpang, terlebih dalam menyambut momen tahun baru dan industri aviasi yang kembali bergeliat saat ini," tutup Andi.


Hide Ads