Luruskan soal 11 Oknum DJKN Palsukan Dokumen BLBI, Mahfud: Persisnya 1 Orang

Luruskan soal 11 Oknum DJKN Palsukan Dokumen BLBI, Mahfud: Persisnya 1 Orang

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Kamis, 20 Jan 2022 18:48 WIB
Mahfud Md
Foto: Menko Polhukam Mahfud Md (Foto:Dok.Kemenko Polhukam)
Jakarta -

Menko Polhukam Mahfud MD meluruskan pernyataannya soal oknum pegawai Ditjen Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan yang memalsukan aset tanah BLBI.

Siang tadi, dalam konferensi pers perkembangan Satgas BLBI di kantornya, Mahfud mengatakan ada sekitar 11 orang yang ditangkap dan ditahan karena melakukan pemalsuan aset tanah terkait BLBI.

Kini, Mahfud menyebutkan ternyata hanya ada satu orang saja dari DJKN yang ditangkap. Dia juga mengatakan ada komplotan yang ikut ditangkap.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"PERSISNYA: 1 orang pegawai DJKN yg sekarang sdh dinonaktifkan. Selebihnya adalah komplotan," cuit Mahfud meluruskan pernyataannya dikutip dari akun Twitter pribadinya, @mohmahfudmd, Kamis (20/1/2022).

Mahfud yang juga merupakan Ketua Pengarah Satgas BLBI mengatakan ada oknum di Kementerian Keuangan yang memalsukan dan mengalihtangankan tanah-tanah milik obligor BLBI.

ADVERTISEMENT

"Mungkin bagi masyarakat awam ini dianggap masalah bagi BLBI. Tapi bagi kami ini adalah prestasi, yaitu dengan ditangkapnya beberapa oknum di Kementerian Keuangan atau di DJKN yang palsukan surat-surat aset tanah sekarang ditangkap dan sudah ditahan," ungkap Mahfud dalam konferensi pers yang dilakukan di kantornya, siang tadi.

"Karena beberapa surat jaminan aset BLBI dipalsukan, dialihtangankan, dan sebagainya," paparnya.

Mahfud menyebutkan setidaknya ada 10 sampai 11 orang yang ditangkap polisi karena memalsukan aset BLBI. Belasan orang itu juga disebut sudah ditahan di Bareskrim.

"Kalau ndak salah ada 10 atau 11 orang sekarang di Bareskrim," pungkas Mahfud.




(hal/zlf)

Hide Ads