.webp)
Kylie Jenner, nama artis papan atas yang satu ini sempat menggemparkan sebab diusianya yang masih sangat muda, ia sempat masuk dalam daftar bilioner Forbes.
Kendati demikian, namanya saat ini sudah tidak lagi terdaftar dalam jajaran bilioner Forbes. Lalu berapakah total kekayaan Kylier Jenner saat ini?
Melansir dari laporan 2021 America's Self-Made Women Net Worth milik Forbes, diketahui bahwa Kylie Jenner memiliki total kekayaan mencapai US$ 620 juta atau sekitar Rp 8,86 triliun (kurs Rp 14.300/dolar AS).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Padahal sebelumnya menurut Forbes pada 2019 lalu, kekayaan bersih Jenner diperkirakan mencapai US$ 1 miliar atau sekitar Rp 14,3 triliun. Hal ini sempat menjadikannya sebagai miliarder mandiri termuda di dunia pada Maret 2019, di mana saat itu dirinya masih usia 21 tahun.
Kekayaan Kylie Jenner berasal dari perusahaan atas namanya Kylie Cosmetics. Perusahaan itu meraup untung 200 juta dolar AS pada 2019 sekaligus memantapkan posisi Jenner sebagai gadis miliader.
Tak sampai di situ, Forbes juga menuliskan kekayaan Kylie Jenner bersumber dari iklan promosi Instagram. Selain itu dirinya juga memanfaatkan Instagram sebagai media promosi produk kosmetik miliknya sehingga lebih banyak dilirik dan menghasilkan untung besar.
Dia juga wara-wiri di saluran televisi untuk menjadi bintang tamu talkshow. Karier sebagai publik figur turut mengerek harta kekayaannya.
Meski demikian Kylie Jenner diperkirakan tidak sekaya yang dikira orang-orang. Pada 2020 lalu, Forbes mencabut pernyataan yang menyebutkan Kylie Jenner sebagai salah satu selebritis tajir.
Kejadian ini berawal ketika Kylie Jenner menjual 51% dari Kylie Cosmetics-nya ke raksasa kecantikan Coty dalam kesepakatan senilai US$ 1,2 miliar pada Januari 2020 lalu. Namun berdasarkan dokumen kesepakatan antara Kylie Cosmetics dengan Coty diketahui bahwa Kylie Jenner tidak sekaya yang diperkirakan banyak orang.
Berdasarkan dokumen yang dirilis oleh Coty, diketahui bahwa bisnis Kylie secara signifikan ternyata lebih kecil, dan kurang menguntungkan, daripada yang telah diyakini banyak orang.
Menurut sejumlah sumber, yang terjadi sebenarnya adalah orang tua Kylie Jenner membuat sang putri lebih kaya daripada seharusnya. Kekayaan itu tak dihasilkan murni dari usaha Kylie Jenner sendiri.
"Aadil untuk mengatakan bahwa semua yang dilakukan keluarga Kardashian-Jenner terlalu besar," kata Stephanie Wissink, analis ekuitas yang mencakup produk konsumen di Jefferies.
"Agar tetap pada merek, (image kekayaan Kylie) itu harus lebih besar dari seharusnya," jelasnya lagi
Berdasarkan informasi baru ini, ditambah dampak Covid-19 pada stok kecantikan dan belanja konsumen, Forbes sekarang berpikir bahwa Kylie Jenner, sudah tidak lagi masuk dalam daftar bilioner dunia. Bahkan setelah mengantongi sekitar US$ 340 juta setelah pajak dari penjualan.
(fdl/fdl)
