PT PLN (Persero) telah berhasil melakukan sertifikasi terhadap 71.026 persil tanah hingga akhir 2021 atau 67% dari total aset tanah perseroan sebanyak 106.656 persil. Angka ini meningkat sejak adanya kerja sama antara PLN dan Kementerian ATR/BPN yang dimulai sejak 2019, di mana saat itu jumlah aset tanah PLN yang telah tersertifikasi baru 30%.
Oleh karena itu, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menargetkan 15.307 persil tanah dapat tersertifikasi pada 2022. Menurutnya, jika target pada 2022 dapat terealisasi maka aset tanah yang telah bersertifikat akan bertambah menjadi 86.063 persil tanah atau 81%.
"Kami menyadari bahwa tugas kami dalam mengamankan aset negara yang diamanahkan kepada PLN akan lebih menantang di kemudian hari. Dengan ditandatanganinya Komitmen Bersama pada hari ini, kami semakin yakin sinergi ini akan mampu memberikan hasil terbaik," kata dia dalam keterangan tertulis, Selasa (8/2/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, Darmawan juga menargetkan semua aset negara yang dipakai PLN bisa 100% tersertifikasi pada 2023 mendatang. Menurutnya, aset milik negara tersebut bakal dimanfaatkan untuk memberikan pelayanan kelistrikan yang andal bagi masyarakat.
Ia merinci dari total target aset yang telah mendapatkan sertifikat pada 2022 ini dibagi berdasarkan wilayah. Untuk wilayah Sumatera dan Kalimantan sebanyak 6.860 persil dengan sertifikat baru dan 83 perpanjangan. Wilayah Jawa, Madura, dan Bali sebanyak 4.556 persil tanah tersertifikat baru dan 189 persil tanah perpanjangan.
Sementara itu, untuk wilayah Sulawesi, Maluku, Papua dan Nusa Tenggara sebanyak 3.621 persil tanah bersertifikat baru dan 286 persil perpanjangan. Tidak hanya itu, PLN juga akan mempercepat proses sertifikasi 50 persil aset tanah untuk pembangunan pembangkit listrik.
Di samping itu, Darmawan juga mengapresiasi Kementerian ART/BPN atas dukungan terhadap PLN dalam mengamankan aset negara.
"Kerja sama dan dukungan dari Kementerian ATR/BPN menjadi kunci dari keberhasilan pengamanan dan penataan aset negara agar bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya dalam memberikan pelayanan kelistrikan yang terbaik bagi masyarakat," tutur dia.
Bersambung di halaman selanjutnya. Langsung klik