Namanya Dicatut Penipu Tinder, Lev Leviev 'Sultan Berlian' Punya Harta Rp 14 T

ADVERTISEMENT

Namanya Dicatut Penipu Tinder, Lev Leviev 'Sultan Berlian' Punya Harta Rp 14 T

Kholida Qothrunnada - detikFinance
Jumat, 11 Feb 2022 15:50 WIB
Simon Leviev
Simon Leviev/Foto: Instagram/@simon_leviev_official
Jakarta -

Nama Simon Leviev sempat heboh karena mengaku sebagai crazy rich dan CEO sebuah perusahaan berlian, LLD Diamonds. Sosok Simon Leviev mulai dikenal usai film dokumenter Netflix berjudul The Tinder Swindler dirilis pada (2/2/2022) lalu.

The Tinder Swindler merupakan sebuah kisah nyata dari kisah tiga orang perempuan bernama Cecilie Fjellhøy, Pernilla Sjöholm, dan Ayleen Charlotte, yang tertipu oleh Simon Leviev. Mengisahkan bagaimana modus penipuan yang dilakukan oleh Simon Leviev.

Film tersebut menceritakan sosok Simon Leviev sebagai seorang penipu yang mengambil sasaran korbannya lewat aplikasi kencan Tinder.

Simon Leviev merupakan nama samaran, nama aslinya adalah Shimon Hayut. Ia menyamarkan identitasnya untuk membangun citranya sebagai pria tampan di Tinder yang lahir dari keluarga konglomerat pengusaha berlian.

Korbannya bisa ditipu puluhan ribu hingga ratusan ribu dolar AS. The Times of Israel melaporkan Saat ini, statusnya merupakan terpidana kasus penipuan, yang telah merugikan para gadis di Eropa hingga total 10 juta dollar US atau setara Rp 143,9 miliar.

Siapa sebenarnya sosok Lev Leviev?

Leviev Berkewarganegaraan Israel

Leviev merupakan warga Israel yang lahir dan dibesarkan di ibukota Uzbekistan, Tashkent. Ayah Leviev, Avner, adalah pedagang tekstil sukses sekaligus kolektor karpet langka Persia.

Pada tahun 1971, keluarga Leviev beremigrasi ke Israel. Mereka mengubah kekayaan mereka menjadi $1 juta dalam bentuk berlian kasar, yang mereka selundupkan ke luar negeri. Singkat cerita, Leviev memilih untuk menekuni bidang mengambil dan pemotongan berlian.

Dijuluki Raja Berlian

Saat ini Leviev adalah pengusaha berlian terbesar di dunia. Lev Leviev mempunyai pakaian bertabur berlian di Afrika Selatan hingga butik perhiasan di New York.

Bahkan dirinya mampu mengatasi kartel berlian DeBeers yang membuat Leviev mencapai kesepakatannya sendiri dengan negara-negara penghasil berlian seperti Rusia dan Angola.

Atas kekayaannya itu, Leviev dijuluki sebagai "Raja Berlian". Leviev juga menjadi salah satu pemegang saham pengendali Africa Israel Investments, yang merupakan perusahaan real estate dan konstruksi yang terdaftar di Tel Aviv Stock Exchange.

Masuk Daftar Orang Terkaya Versi Forbes

Lev Leviev pernah masuk menjadi daftar orang terkaya di dunia versi Forbes pada tahun 2018, dengan total kekayaannya mencapai USD 1 miliar atau setara Rp 14,3 triliun (kurs Rp14.300 per USD) kala itu.

Dalam keterangan di berbagai sumber yang menelusuri kasusnya hingga ke Israel, sebenarnya kehidupan sehari-hari Simon Leviev ternyata tidak semewah seperti postinganya di Instagram.

(fdl/fdl)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT