Tips lolos Prakerja Gelombang 24 merupakan informasi yang sangat penting bagi kamu calon peserta Prakerja. Sebab hal ini bisa jadi penentu apakah kamu bisa lolos seleksi Prakerja atau tidak.
Sebagai informasi, pendaftaran program Kartu Prakerja Gelombang 24 akan dibuka hari ini, Kamis (17/3/2022). Hal ini sebelumnya telah disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Diperkirakan tahapan seleksi peserta pada gelombang kali ini mungkin akan sangat kompetitif. Hal ini dapat terjadi lantaran pada gelombang kali ini, Manajemen Pelaksana (PMO) Kartu Prakerja hanya akan menerima 300 ribu peserta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini akan dimulai pendaftaran 17 Maret, pada Kamis pagi jam 10.30 WIB. Dan ini dipersiapkan untuk 300 ribu peserta," kata Airlangga dalam konferensi pers, Senin (14/3/2022) lalu.
Lalu bagaimana kalau calon peserta tidak bisa lolos tahapan seleksi Prakerja Gelombang 24 ini? Nah jangan khawatir, sebab kali ini detikcom akan berbagi tips lolos Prakerja Gelombang 24 dari "orang dalam" langsung loh.
Sebelumnya berdasarkan catatan detikcom, Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Pra Kerja Denni Puspa Purbasari pernah berbagi tips dan trik untuk bisa lolos seleksi Prakerja. Berikut penjelasannya:
1. Jangan Lupa Join Batch
Denni mengatakan bahwa tips pertama agar lolos Prakerja yaitu join batch (gelombang).
"Yang paling penting selalu join batch. Sering kali teman-teman itu sudah masukkin data tapi kemudian lupa untuk klik join batch," kata Denni dalam live streaming, Kamis (23/9/2021) lalu.
2. Masukan data diri dengan benar
Tips lolos Prakerja Gelombang 24 lainnya ialah, sebelum mengisi data yang dibutuhkan untuk pendaftaran Program Kartu Prakerja, pastikan kamu mengisi data sesuai dengan di KTP, seperti Nama Lengkap, Tanggal Lahir dan Alamat.
Setelah itu, peserta wajib memastikan data identitas yang dimasukkan benar termasuk email. "Jangan salah ketik. Karena begitu salah ketik pasti tidak bisa di proses selanjutnya," ujar Denni.
3. Pastikan bukan bagian dari kelompok yang tidak boleh menerima kartu Prakerja
Kemudian, Denni mengatakan agar peserta harus memastikan bahwa dirinya bukan dari bagian dari kelompok yang tidak boleh menerima kartu Prakerja seperti Pejabat Negara, ASN, TNI, Polisi, Kepala Desa dan perangkat desa dan Direksi, Komisaris, serta Dewan Pengawas pada badan usaha milik negara atau badan usaha milik daerah, pelajar/mahasiswa yang masih menempuh pendidikan.
"Terutama pada kelompok-kelompok yang pada saat masa pandemi ini memang kita diminta untuk tidak saling overlap antar bantuan, karena kan yang terdampak pandemi ini sangat besar. Kemudian teman-teman pastikan ketika menjawab pertanyaan untuk test motivasi dan kemampuan dasar itu juga menjawab dengan sebaik-nya," jelasnya.
Dia mengatakan, ada juga yang tidak lolos Prakerja karena keterangan NIK terdaftar di bantuan lain atau masih terdaftar di Perguruan Tinggi. Maka pihak penyelenggara tidak bisa meloloskan dan peserta harus melakukan klarifikasi kepada pihak terkait.
"Sebetulnya tipsnya hanya itu. Kalau teman-teman belum mendapatkan program kartu Prakerja, itu kan disebelah kanan ada keterangan. Kalau keterangannya bunyinya misalkan 'NIK Anda sudah terdaftar di Kementerian apa gitu' nah itu artinya teman-teman kita tidak bisa meloloskan, karena kalau kami meloloskan artinya kami telah melanggar aturan," tuturnya.
"Jadi kalau misalnya saja teman-teman sesungguhnya sudah lulus kuliah tapi 'kok masih dicatat sebagai mahasiswa aktif' nah silahkan kemudian teman-teman bisa melayangkan pertanyaan tersebut kepada Kemendikbud. Sama halnya kalau teman-teman penerima bantuan sosial, maka silahkan karena situasi tidak seperti itu (tidak mendapat bantuan) tolong layangkan pertanyaan kepada Kemensos. Karena prakerja hanya menggunakan informasi dari K/L," sambungnya.
Demikian tips lolos Prakerja Gelombang 24 dari "orang dalam" yang bisa dibagikan detikcom. Bagi kamu para calon peserta, semoga berhasil ya!
(fdl/fdl)