IMF Rilis 5 Catatan Penting Buat Ekonomi RI, Begini Respons BI

IMF Rilis 5 Catatan Penting Buat Ekonomi RI, Begini Respons BI

Aulia Damayanti - detikFinance
Rabu, 23 Mar 2022 11:34 WIB
Ilustrasi Bank Indonesia, lgo bank indonesia, bi, gedung bank indonesia di Jakarta
Foto: Rachman Haryanto

Kedua, komitmen otoritas kebijakan moneter untuk berada ahead of the curve dengan tetap memperhatikan tingkat inflasi. Ketiga, upaya otoritas untuk mendorong pendalaman dan inklusi pasar keuangan, khususnya melalui digitalisasi.

Keempat, komitmen otoritas untuk melanjutkan reformasi struktural melalui reformasi di sektor riil dan sektor keuangan untuk meningkatkan investasi, mendorong pertumbuhan, dan memitigasi dampak scarring dari pandemi. Kelima, komitmen otoritas untuk mengatasi dan memitigasi perubahan iklim.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

IMF juga memandang kinerja ekonomi Indonesia akan terus menguat pada tahun 2022-2023 didorong oleh peningkatan permintaan domestik dan dukungan kondisi komoditas global.

Meskipun demikian, IMF mencermati beberapa faktor risiko yang perlu diwaspadai, terutama terkait dengan munculnya varian virus baru dan kemungkinan pengetatan kondisi keuangan global akibat normalisasi kebijakan moneter yang lebih cepat dari perkiraan.

"Lebih lanjut, IMF menyampaikan rekomendasi kebijakan yang sejalan dengan arah kebijakan Bank Indonesia, terutama terkait normalisasi kebijakan likuiditas, financial deepening dan digitalisasi," tutup Erwin.

ADVERTISEMENT

Simak juga video 'Ada Perang saat Ekonomi Mulai Bangkit, Jokowi: Pusing Semua Negara!':

[Gambas:Video 20detik]




(ara/ara)

Hide Ads