CEO Tesla, Elon Musk mengatakan dirinya terinfeksi virus COVID-19 untuk kedua kalinya. Hal tersebut, diumumkan Bos Tesla itu dalam cuitannya di Twitter pada Senin, (28/3/2022).
"COVID-19 merupakan virus Theseus. Berapa banyak perubahan gen sebelum Covid-19 hilang? Saya sepertinya terkena lagi, tapi tanpa gejala," cuitnya di Twitter.
Dalam cuitannya itu, Elon Musk juga mempertanyakan apakah beberapa varian COVID-29 saat ini masih harus dianggap sebagai COVID-19.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Berapa banyak gen yang berubah sebelum bukan COVID-19 lagi?" tanya Musk.
Namun, meski terkena COVID-19 dirinya mengaku tetap sehat. Elon Musk juga mengungkapkan bahwa, ia hampir tidak mengalami gejala apapun. Diketahui, sebelumnya Elon Musk memang sempat dinyatakan positif COVID-19 pada November 2020 lalu.
Dikutip dari CNN (28/3/2022), Elon Musk dikenal sebagai orang yang sangat mendukung vaksinasi. Ia pun kerap membagikan dukungannya itu lewat cuitan di Twitter.
"Yang jelas, saya mendukung vaksin secara umum & vaksin Covid secara khusus. Ilmunya tegas," cuitnya pada April tahun lalu.
Diketahui, Elon Musk juga sempat dinobatkan sebagai Person of the Year dari majalah Time pada Desember lalu. Di majalah itu, Musk mengatakan bahwa dia dan keluarganya telah divaksinasi.