Embargo adalah penolakan untuk melakukan penjualan ke negara tertentu. Embargo juga bisa disebut sebagai salah satu sanksi ekonomi suatu negara.
Dikutip dari buku Pengantar Bisnis Kontemporer Edisi 11 oleh Louis E.Boone dan David L. Kurtz, embargo merupakan larangan penuh dalam mengimpor produk tertentu atau bahkan penghentian perdagangan secara total dengan suatu negara tertentu.
Sementara, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), definisi embargo adalah penyitaan atau larangan terhadap sesuatu antarnegara. Alasan atau motivasi dari adanya embargo tidak selalu bersifat ekonomis, tapi juga bisa jadi melibatkan isu perbedaan politis, lingkungan, terorisme dan lain-lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jenis-jenis Embargo
Ada 2 jenis embargo secara umum, yaitu:
- Embargo ekonomi
Embargo ekonomi adalah istilah untuk melarang segala bentuk kegiatan ekonomi, kepada negara yang telah diberikan sanksi embargo tersebut.
- Embargo Informasi
Embargo informasi adalah larangan untuk menyiarkan suatu berita ke publik selama masa berlakunya embargo, atau sebelum waktu yang telah ditentukan.
Contoh Embargo
Amerika Serikat (AS) melakukan embargo atas berbagai produk dari negara-negara yang dianggapnya negatif, termasuk diantara negara itu adalah Irak, Kuba, Iran, dan Korea Utara.
Sejak tahun 1959, AS telah mempertahankan embargo atas barang ke Kuba ketika Fidel Castro berkuasa di sana. Kuba terkena embargo dari AS untuk komoditas gula dan tembakau, begitu menurut buku Pengantar Ekonomi Mikro & Makro oleh Paulus Kurniawan dan Made Kembar Sri Budhi.
Jangka waktu embargo suatu negara dapat bervariasi, untuk mengakomodasi perubahan yang terjadi dalam kebijakan luar negeri. Contohnya, Pemerintah AS telah memulihkan kembali hubungan diplomatik dengan Iran, dan menghentikan embargo yang dikenakan atas karpet, buah-buahan kering, pistachio dan kaviar yang diimpor dari negara tersebut.
Contoh lain, misalnya penyitaan kapal misalnya pada waktu perang, dengan maksud agar kapal-kapal itu tidak meninggalkan pelabuhan. Hal itu disebutkan sebagai larangan lalu lintas barang antarnegara.
Dampak Embargo
Secara umum, tindakan embargo yang dilakukan suatu negara, yang kemungkinan besar didukung oleh sejumlah negara sekutunya akan memberi dampak cukup serius terhadap pembangunan ekonomi secara keseluruhan. Hal itu disebabkan, mengingat adanya saling keterkaitan di antara faktor-faktor ekonomi.
Dikutip dari buku berjudul Melawan Serangan Pihak Lawan karya Syaiful Anwar, dampak dari embargo antara lain:
- Mampu menghambat pembangunan ekonomi suatu negara
- Mengganggu jalannya pasokan barang-barang, baik itu konsumsi maupun bahan baku industri
-Bisa menyebabkan penerimaan devisa negara menurun. Akibat dari menurunnya kemampuan pemerintah untuk membiayai upaya negara melawan serangan pihak lawan.
Nah, itu tadi penjelasan dari pengertian apa itu embargo dan contohnya. Semoga bisa menambah pengetahuan dan pemahaman detikers semua ya!
(fdl/fdl)