Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau akrab disapa Zulhas mengecek harga dan ketersediaan pangan di Pasar Jaya Koja Baru, Jakarta Utara. Salah satu bahan pangan yang dicek minyak goreng curah.
Dalam kesempatan itu Zulhas berpikir soal kualitas dan higienitas dari komoditas tersebut. Apa lagi di dunia hanya Indonesia dan Bangladesh yang masih menggunakan minyak goreng curah.
"Masa di dunia tinggal dua negara yang masih punya minyak curah, Indonesia dan Bangladesh. Malu kita," ucapnya, di Pasar Jaya Koja Baru, Jakarta Utara, Jumat (17/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski begitu, Zulhas mengatakan minyak goreng curah belum langsung dihapus begitu saja. Pemerintah saat ini masih terus berupaya untuk ketersediaan minyak goreng curah di masyarakat.
"Engga begitu (minyak goreng curah dihilangkan) jadi ini semua butuh proses kan, tapi kita ini Kemendag memastikan agar masyarakat dapat pelayanan yang baik. Kemasan yang sederhana kan lebih baik kualitasnya," lanjutnya.
Sebagai informasi, sebelumnya pemerintah mengumumkan akan menghapus minyak goreng curah. Hal ini diumumkan oleh Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan beberapa waktu lalu.
Kementerian Perdagangan sendiri telah memastikan bahwa hal itu masih sebuah rencana. Sampai saat ini masih dalam proses kajian dan bagaimana aturannya.
"Saat ini belum ada (aturan resmi) masih proses, seperti apa kebijakannya, Permendag-nya," ujar Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag, Oke Nurwan, kepada detikcom melalui telepon WhatsApp, Selasa (14/6/2022).
(zlf/zlf)