Promosi minuman alkohol gratis Holywings untuk orang yang bernama Muhammad dan Maria menimbulkan polemik di masyarakat. Promosi yang bikin geger ini diperkirakan akan memberikan dampak yang besar bagi Holywings.
Praktisi dan konsultan marketing dari Inventure, Yuswohady mengatakan, promosi ini akan membuat reputasi Holywings jatuh.
"Ini reputasi langsung jatuh, jadi ini sudah di mata. Tadi saya bilang, Indonesia hampir 90% muslim, di mana muslim ketika dia sudah disebut-sebut, orang mulai ngomong di sosial media itu penistaan, ketika brand identik penistaan agama maka penganut agama itu ya sudah langsung blacklist," paparnya kepada detikcom, Jumat (24/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengatakan, untuk membangun brand butuh waktu yang lama. Namun, brand bisa jatuh dalam waktu yang singkat.
"Dengan adanya peristiwa brand ini jatuh sudah, untuk publik Indonesia, untuk konsumen Indonesia. Reputasinya sudah jatuh dan ngobatinnya lama," katanya.
Menurutnya, brand yang dikaitkan dengan persoalan isu SARA berbeda dengan masalah lain. Sebab, SARA telah mendarah daging dalam diri masyarakat. "SARA itu lebih dalam, luka itu lebih dalam, lebih mendarah daging," katanya.
Dengan kondisi saat ini, menurutnya, langkah manajemen sudah tidak banyak. Dia bilang, upaya maksimal yang bisa dilakukan ialah minta maaf.
"Saya kira effort-nya yang maksimal minta maaf itu, terus tunduk segala macam," jelasnya.
(acd/das)