Harga Minyak Goreng di Pasar Sudah Rp 14.000 Sesuai Janji Zulhas?

Harga Minyak Goreng di Pasar Sudah Rp 14.000 Sesuai Janji Zulhas?

Aulia Damayanti - detikFinance
Rabu, 17 Agu 2022 14:30 WIB
Ketua APPSI Sudaryono
Foto: Ketua APPSI Sudaryono
Jakarta -

Harga minyak goreng curah di pasar tradisional telah mencapai titik Rp 14.000. Hal ini dikatakan oleh pedagang pasar.

"Sejauh ini, dari asosiasi pedagang pasar untuk minyak goreng tidak ada banyak keluhan lagi. Harga juga sudah ok (Rp 14.000), bahkan harga kita beli bisa Rp 11.000 per liter jadi kita bisa jual. Harga jual sudah sesuai apa yang diminta pemerintah," kata Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) Sudaryono, kepada detikcom, Rabu (17/8/2022).

Menurut Sudaryono, yang paling penting bagi pedagang pasar dan masyarakat memang ketersediaan minyak goreng dan harga yang terjangkau. Ia bilang saat ini hal itu sudah terpenuhi berdasarkan pantauannya di pasar-pasar berbagai wilayah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebagian besar hampir semua sementara saya monitor teman-teman di daerah untuk minyak goreng sementara ini sudah nggak ada keluhan dari sisi harga. Distribusi juga, ketersediaan stok pedagang so far nggak ada keluhan," lanjutnya.

Sementara terkait Minyakita, pihaknya mengapresiasi upaya pemerintah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Meskipun diakui, ketersediaan minyakita belum merata karena menurut Sudaryono peluncurannya yang masih baru. Pedagang pasar sendiri bersedia juga menjual minyakita.

ADVERTISEMENT

"Kalau pedagang sebenarnya kalau ada Minyakita yuk kita jual. Kalau nggak ada Minyakita juga kita jual minyak goreng curah yang ada. Yang penting kan pas masyarakat tanya barangnya ada," ucapnya.

"Untuk minyakita apapun saya berhadap dalam waktu ke waktu Minyakita jumlahnya juga akan makin banyak. Nanti lambat laun juga kalau bisa menggantikan minyak curah yang ada bisa juga sebetulnya," terangnya.

Dihubungi terpisah, Ketua Umum Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) Abdullah Mansuri, juga mengakui, harga minyak goreng curah saat ini sudah berangsur mencapai titik harga eceran tertinggi (HET).

Mansuri mengatakan secara keseluruhan harga minyak goreng curah di pasar sudah Rp 14.000 per kilogram.

"Secara keseluruhan di Jakarta ini sudah Rp 14.000 kalaupun di atas Rp 14.000 itu paling nggak sampai Rp 14.500. Hanya sampai Rp 14.300 atau paling tinggi Rp 14.400," tutupnya.

Sebelumnya, Zulkifli Hasan (Zulhas) sempat mengklaim pada 55 hari menjadi Menteri Perdagangan (Mendag) telah menurunkan harga minyak goreng ke level Rp 14.000 per liter. Menurutnya sebelum ini selama 5 bulan harga minyak goreng mahal.

"Dulu minyak nggak jinak-jinak 5 bulan, alhamdulillah rata-rata nasional sudah Rp 14.000/liter, seluruh Indonesia kalau dirata-rata sudah Rp 14.000," kata pria yang akrab disapa Zulhas dalam sambutan dalam Peluncuran Minyakita ke Indonesia Timur di Terminal Tanjung Priok, Jakarta Utara Kamis (11/8/2022).

Saat ini, Zulhas menjelaskan harga minyak goreng curah di Jawa-Bali rata-rata sudah di angka Rp 13.000/liter. Kemudian Sumatera, Kalimantan, Sulawesi sebagian sudah Rp 13.500 sampai Rp 14.000/liter.

"Tapi memang papua Maluku NTT itu masih variatif. Ada yang Rp 17.000, Rp 18.000, dan Rp 19.000/liter. Oleh karena itu, diperlukan bantuan intervensi, saya terima kasih kita pakai jalur tol laut," ucapnya.



Simak Video "Harga Minyak Goreng di Minimarket Kembali Mahal, Stoknya Masih Langka"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads