Cegah Inflasi Meroket, Pemerintah Minta Warga Tanam Cabai dkk

Cegah Inflasi Meroket, Pemerintah Minta Warga Tanam Cabai dkk

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Kamis, 01 Sep 2022 18:16 WIB
Harga cabai rawit makin pedas. Di kota-kota besar, harganya bahkan ada yang menyaingi daging sapi. Salah satu penyebabnya adalah karena tanaman petani diserang hama.
Ilustrasi/Foto: Hakim Ghani
Jakarta -

Tim pengendalian inflasi pusat (TPIP) dan tim pengendalian inflasi daerah (TPID) baru saja menggelar rapat koordinasi untuk pengendalian inflasi, terutama pada wilayah yang inflasinya di atas nasional.

Rapat ini menghasilkan sejumlah kesimpulan dan rekomendasi, salah satunya percepatan implementasi tanaman pangan di pekarangan.

Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam konferensi pers, Kamis (1/9/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Percepatan implementasi tanaman pangan di pekarangan masing-masing misalnya cabai untuk mengantisipasi permintaan yang tinggi terutama menuju akhir tahun," ujarnya.

Rekomendasi lain, sebutnya, perluasan kerja sama antar daerah terutama untuk daerah surplus atau defisit untuk menjaga suplai komoditas. Kemudian, pelaksanaan operasi pasar dalam memastikan keterjangkauan harga dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan.

ADVERTISEMENT

"Pemanfaatan platform perdagangan digital untuk memperlancar distribusi," sambung Airlangga.

Selanjutnya, pemberian subsidi ongkos angkut sebagai dukungan untuk memperlancar distribusi. Hal ini bisa dilakukan kepala daerah masing-masing.

"Kemudian daerah diminta untuk membuat neraca komoditas pangan strategis untuk 10 komoditas strategis di wilayah masing-masing," ungkapnya.

Simak juga video 'Mendagri Minta Pemda Ikut Atasi Inflasi, Transfer ke Daerah Bisa Saja Dikurangi':

[Gambas:Video 20detik]



(acd/eds)

Hide Ads