Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) membuat pedagang pasar khawatir sepi pembeli. Menurut pedagang jika semua harga pangan naik, dikhawatirkan penjualan akan menurun.
Seperti yang diungkapkan Ridwan pedagang sayur di Pasar Jombang Tangerang Selatan. Saat ini menurutnya memang belum ada kenaikan harga cabai, bawang, hingga sayur-mayur lainnya.
"Kenaikan belum ada ya, masih stabil aja harga sayuran, cabai rawit merah Rp 60.000/kg, cabai keriting merah aja yang naik tapi udah lama jadi Rp 80.000/kg dari Rp 50.000/kg. Bawang putih juga masih stabil Rp 24.000/kg, bawang merah Rp 25.000/kg," terangnya kepada detikcom, Selasa (6/9/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski begitu, Ridwan mengaku khawatir akan kenaikan harga BBM. Menurutnya kenaikan harga BBM bisa menurunkan penjualan karena pembeli menekan pengeluaran.
"Iya sekarang harga BBM naik, ke depan pasti terpengaruh ya sekarang tapi belum. Cuma kan kalau harga-harga naik pasar jadi sepi, pembeli belanjanya dikurangin," ungkapnya.
Hal ini juga dikatakan oleh salah satu pedagang ayam bernama Ipin. Ia mengatakan saat ini kenaikan harga ayam sudah terjadi, terakhir naik Rp 1.000/ekor setelah ada kenaikan harga BBM.
"Sebenarnya harga ayam ya sudah ada kenaikan tapi memang nggak banyak seperti Rp 300 atau Rp 500. Itu ayam yang besar sebelumnya Rp 41.000 sekarang jadi Rp 42.000, yang kecil Rp 38.000," ujarnya.
Omzet pedagang bisa turun. Berlanjut ke halaman berikutnya.