Shell Bakal Buka Toko Adidas hingga Starbucks di SPBU-nya!

ADVERTISEMENT

Shell Bakal Buka Toko Adidas hingga Starbucks di SPBU-nya!

Ilyas Fadhillah - detikFinance
Selasa, 20 Sep 2022 10:57 WIB
Shell Indonesia kembali menambah jumlah SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) di dua wilayah berbeda di Pulau Jawa yaitu di Cirebon (Jawa Barat) dan Alam Sutera (Tangerang).
SPBU Shell/Foto: Shell
Jakarta -

Shell di Filipina berencana menempatkan toko ritel dan restoran di sepertiga SPBU-nya pada tahun 2025. Ini bertujuan menambah pendapatan di luar penjualan bahan bakar.

CEO Pilipinas Shell Petroleum Corp Lorelie Quiambao Osial mengatakan, Shell bisa meningkatkan 15% pendapatannya di sektor non-bahan bakar. Shell ingin 550 dari 1.300-1.400 SPBU-nya di Filipina terdapat toko ritel dan restoran seperti Jollibee, McDonald's, Starbucks, dan Adidas.

"Kami mengubah apa yang biasanya Anda sebut SPBU menjadi tujuan mobilisasi," kata Osial, dikutip dari Bloomberg, Selasa (20/9/2022). Ia mengatakan, hadirnya ritel dan restoran di SPBU bisa memberi kenyamanan pada penumpang.

Dorongan meningkatkan pendapatan di sektor non-bahan bakar terjadi beriringan saat Shell terus memperluas jaringan SPBU. Kedua hal itu menjadi fokus Shell setelah perusahaan menutup kurangnya tahun 2020, dan mulai memasok bahan bakar dari luar negeri.

Osail mengatakan, seperempat dari pendapatan Shell Filipina berasal dari sektor ritel atau non-BBM.

Strategi yang dimulai tahun 2021 ini menelan biaya sekitar 3 miliar peso atau US$52,3 juta - 4 miliar peso per tahun. Rencana ini membutuhkan penambahan antara 40 hingga 60 stasiun per tahun untuk mencapai target 1.400 SPBU tahun 2025.

Pilipinas Shell juga telah menambahkan titik pengisian kendaraan listrik di beberapa stasiunnya untuk mengantisipasi pertumbuhan penggunaan kendaraan listrik di Filipina.

Di antara pengecer BBM terbesar di negara itu, termasuk unit lokal Chevron Corp. dan penyulingan satu-satunya negara Petron Corp., Shell Pilipinas telah melakukan dorongan terbesar untuk mendiversifikasi bahan bakar di pompa bensinnya sejak 2021. Hal itu diungkapkan oleh Astro del Castillo, direktur pelaksana di First Grade Finance Inc.

"Bisa menggandakan segmen ini pada tahun 2025 mengingat Shell baru mulai agresif menembus pasar ini," Castillo.

Osial menambahkan, untuk lebih mendiversifikasi pendapatan dari bahan bakar, 900 SPBU Shell tahun 2025 akan menyediakan layanan penggantian oli dan perawatan mobil. "Akan ada lebih banyak penawaran penjualan non-bahan bakar," kata Osial.



Simak Video "Alasan Shell Ogah Jual Bensin RON 90 Lagi"
[Gambas:Video 20detik]
(zlf/zlf)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT