.webp)
Hendrar Prihadi telah resmi dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) pada Senin (10/10). Pelantikan ini dilakukan di Istana Negara, Jakarta Pusat dan disiarkan langsung melalui akun YouTube Sekretariat Presiden.
Sebelum menjadi Kepala LKPP, Hendra Prihadi atau kerap disapa Hendi merupakan Wali Kota Semarang sejak tahun 2013 hingga sekarang. Ia mengawali karir politiknya sebagai Anggota DPRD Jawa Tengah pada periode 2009 -2020.
Sebagai pejabat negara, tentunya Hendi diwajibkan untuk melaporkan harta kekayaannya di Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK. Hendi terakhir melaporkan jumlah harta kekayaannya pada 18 Maret 2022.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berapa harta kekayaan Hendrar Prihadi?
Dilansir dari situs LHKPN, Hendi memiliki 7 bidang tanah dan bangunan serta 11 bidang tanah dengan total Rp 8.884.382.000. Hendi juga memiliki dua buah mobil yaitu MAZDA 3 2000 CC tahun 2018 dan MAZDA CX-5 tahun 2020 dengan total Rp 680 juta.
Selain itu, Hendi juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 281.500.000, kas dan setara kas senilai Rp 1.519.270.717 serta harta lainnya senilai Rp 250 juta.
Namun demikian, Hendrar Prihadi memiliki utang sebesar Rp 891.286.148 sehingga total kekayaannya sebesar Rp 10.723.866.569.
Simak video 'Alasan Jokowi Pilih Walkot Semarang Jadi kepala LKPP':
