Luhut: Tidak Ada Negara yang Bisa Dikte RI

ADVERTISEMENT

#DemiIndonesia

Luhut: Tidak Ada Negara yang Bisa Dikte RI

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Sabtu, 29 Okt 2022 17:10 WIB
Jakarta -

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan, tidak ada satupun negara yang bisa mendikte Indonesia. Hal ini disampaikannya berkaitan dengan berhasilnya Indonesia menangani pandemi Covid-19.

"Saya bilang ke John Carry (Utusan Khusus Presiden AS untuk iklim) tidak ada negara yang bisa mendikte Indonesia. Kita welcome dengan apa saja, sepanjang tidak medistorsi ekonomi, you can do anything," kata dia dalam acara Demi Indonesia, Sabtu (29/10/2022).

Luhut menegaskan, bahwa Indonesia saat ini merupakan negara yang terus berkembang dan akan menjadi negara maju. Dia bilang Indonesia ke depan akan menjadi pemain global di bidang produksi baterai lithium. Selain itu Indonesia juga saat ini sedang fokus pada penurunan emisi karbon.

Untuk itu dia berharap masyarakat Indonesia bisa kompak mencapai visi misi menjadi negara maju.

"Persiapan terbaik adalah kekompakan kita. Kalau saling tumbuk-tumbukan kita akan kesulitan." jelas Luhut.

Luhut menjelaskan, sekarang kondisi ekspor Indonesia jauh lebih baik dibandingkan periode-periode tahun sebelumnya.

"Ekspor kita tahun ini bisa mencapai US$ 280 miliar. Kalau tidak ada perang Ukraina bisa tembus US$ 300 miliar," kata dia.

Luhut membandingkan pada 2014 ekspor Indonesia hanya mencapai US$ 27 miliar, lalu 2019 ekspor mencapai US$ 17 miliar. Karena itu dibutuhkan strategi untuk terus menggenjot ekspor. Mulai dari jenis industri utama sampai turunannya yang harus terus didorong.

Kemudian Indonesia juga kini terus berbenah mulai dari digitalisasi sistem pengadaan barang dan jasa hampir sudah masuk Rp 900 triliun. "Kalau anda amati akan semakin sedikit pejabat daerah yang ketangkap KPK karena korupsi APBD, karena sekarang sudah pakai e-katalog," ujarnya.

(kil/eds)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT