Wow! Segini Pesangon CEO Twitter Parag Agrawal yang Dipecat Elon Musk

Wow! Segini Pesangon CEO Twitter Parag Agrawal yang Dipecat Elon Musk

Almadinah Putri Brilian - detikFinance
Senin, 31 Okt 2022 16:40 WIB
SUN VALLEY, IDAHO - JULY 06: Parag Agrawal, CEO of Twitter, walks to a morning session during the Allen & Company Sun Valley Conference on July 06, 2022 in Sun Valley, Idaho. The worlds most wealthy and powerful businesspeople from the media, finance, and technology will converge at the Sun Valley Resort this week for the exclusive conference. (Photo by Kevin Dietsch/Getty Images)
Parag Agrawal, Bos Twitter yang Dipecat Elon Musk/Foto: Getty Images/Kevin Dietsch
Jakarta -

Tiga petinggi Twitter yang dipecat oleh Elon Musk disebut akan menerima pesangon hingga US$ 122 juta atau sekitar Rp 1,9 triliun (kurs 15.608). Hal ini diungkap oleh sebuah perusahaan riset, Equilar.

Dilansir dari Reuters, Senin (31/10/2022), Elon Musk memecat para petinggi Twitter yaitu Chief Executive Officer (CEO) Parag Agrawal, Chief Financial Officer (CFO) Ned Segal, dan kepala urusan hukum dan kebijakan Vejaya Gadde.

Equiral, perusahaan riset yang berfokus pada kompensasi para petinggi perusahaan mengatakan bahwa Parag Agrawal akan menerima uang sebesar US$ 57,4 juta atau Rp 896 miliar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, Ned Segal akan menerima US$ 44,5 juta atau Rp 694 miliar dan Vejaya Gadde akan menerima uang sebesar US$ 20 juta atau Rp 312 miliar.

ADVERTISEMENT

Tentunya angka tersebut didapat berdasarkan ketentuan dalam kontrak kerja. Dalam kontrak yang disebut 'Golden Parachute Compensation' itu, para petinggi perusahaan mendapatkan hak kompensasi tambahan jika mereka dipecat apabila Twitter merger atau diakuisisi.

Selain pesangon, mantan para petinggi Twitter ini juga akan mendapatkan US$ 65 juta secara kolektif sebagai imbalan atas saham yang mereka miliki di perusahaan yang kini dimiliki secara pribadi oleh Musk.

Gadde memiliki saham yang paling tinggi di antara Segal dan Agrawal akan menerima pembayaran sebesar US$ 34,8 juta atau sekitar Rp 543 miliar, lalu Segal sebesar US$ 22 juta atau sekitar Rp 343 miliar dan Agrawal sebesar US$ 8,4 juta atau sekitar Rp 131 miliar.

Adapun pesangon yang diterima dari ketiga mantan petinggi Twitter itu terdiri dari gaji pokok selama setahun, tunjangan kesehatan, serta berbagai hak lainnya.

(fdl/fdl)

Hide Ads