4 Fakta GoTo PHK 1.300 Karyawan

4 Fakta GoTo PHK 1.300 Karyawan

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Sabtu, 19 Nov 2022 06:00 WIB
Logo GoTo
4 Fakta GoTo PHK 1.300 Karyawan/Foto: Shutterstock
Jakarta -

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 1.300 karyawan. Menurut GoTo, keputusan sulit ini tak bisa dihindari perusahaan.

Sebanyak 12% karyawan GoTo atau sejumlah 1.300 orang terdampak PHK. Para karyawan yang terdampak PHK mendapatkan pesangon ditambah gaji satu bulan.

Berikut fakta lengkap GoTo PHK karyawan:

1. 12% dari Karyawan Tetap

Kebijakan GoTo mengurangi karyawan ini terungkap dari pernyataan resmi perusahaan yang diterima detikcom, Jumat (18/11/2022). GoTo menyatakan, jumlah karyawan yang di-PHK sebanyak 12% dari total karyawan tetap Grup GoTo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk lebih jauh bernavigasi di tengah kondisi ekonomi global yang semakin penuh tantangan, GoTo harus fokus pada hal-hal yang berada dalam kendali perusahaan. Hal ini termasuk mengambil keputusan sulit untuk melakukan perampingan karyawan sejumlah 1.300 orang atau sekitar 12% dari total karyawan tetap Grup GoTo," tulis perusahaan.

2. Beri Pesangon Plus Gaji 1 Bulan

GoTo menyatakan, karyawan yang terdampak dari kebijakan ini akan mendapat paket kompensasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan di tiap negara di mana GoTo beroperasi. Selain itu, GoTo juga akan memberikan dukungan finansial berupa tambahan satu bulan gaji.

ADVERTISEMENT

"Karyawan terdampak akan memperoleh paket kompensasi sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan di tiap negara di mana GoTo beroperasi. Lebih dari itu, GoTo juga memberikan sejumlah dukungan finansial, antara lain berupa tambahan satu bulan gaji, serta kompensasi pengganti periode pemberitahuan (notice in-lieu)," bunyi pernyataan perusahaan.

3. Karyawan Dapat Laptop

Selain kompensasi, GoTo juga akan memberikan laptop terhadap karyawan yang di-PHK. GoTo menyatakan akan memberikan dukungan pencarian kerja, serta menyediakan fasilitas konseling karir, keuangan dan psikologi.

"Tidak hanya itu, GoTo juga memberikan dukungan pencarian kerja serta layanan konseling. Karyawan terdampak berhak memiliki laptop yang saat ini mereka gunakan, mengakses berbagai program pelatihan, serta dapat bergabung ke direktori alumni GoTo, di mana Perusahaan dapat memberikan rekomendasi kepada berbagai perusahaan dalam jaringan rekanan bisnis Grup GoTo," tulis perusahaan.

4. Alasan GoTo PHK Karyawan

Dalam pernyataannya, GoTo menyatakan, untuk mendukung percepatan pertumbuhan, sejak awal tahun melakukan evaluasi beban biaya secara menyeluruh, termasuk penyelarasan kegiatan operasional, integrasi proses kerja dan melakukan negosiasi ulang berbagai kontrak kerja sama.

"Pada akhir kuartal kedua 2022, perusahaan berhasil melakukan penghematan biaya struktural sebesar Rp 800 miliar dari berbagai aspek penghematan, seperti teknologi, pemasaran dan outsourcing," terang perusahaan.

Untuk menghadapi kondisi ekonomi global yang semakin menantang, perusahaan melakukan berbagai upaya termasuk melakukan perampingan karyawan.

(acd/ara)

Hide Ads