Badai PHK Melanda, Startup Mesti Gimana?

Badai PHK Melanda, Startup Mesti Gimana?

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Selasa, 22 Nov 2022 16:55 WIB
Ilustrasi PHK
Foto: Ilustrasi PHK (Tim Infografis: Zaki Alfarabi)
Jakarta -

Perusahaan rintisan atau startup tengah diterpa badai pemutusan hubungan kerja (PHK). Dalam beberapa waktu belakangan ini, belasan startup dilaporkan melakukan pengurangan karyawan.

Lantas, apa yang mesti dilakukan startup agar PHK ini tak terus-terusan terjadi?

Managing Partner East Ventures Roderick Purwana menilai, startup mesti kembali ke inti bisnis supaya PHK tak terus-terusan terjadi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kayaknya yang sih yang paling penting baliknya fokus, balik lagi, kan mereka itu harus fokus di core business juga," katanya di The Westin Jakarta, Selasa (22/11/2022).

Dia mengatakan, sebelumnya startup mudah mendapat pendanaan. Hal itu membuat perusahaan rintisan ini keluar dari inti bisnis.

ADVERTISEMENT

"Kemarin itu mungkin pendanaan cukup banyak atau apa, akhirnya mereka mengerjakan macam-macam juga, akhirnya mungkin melenceng sedikit dari coren-ya juga kadang-kadang," ujarnya.

Sementara itu, startup sendiri kerap dicap jor-joran memberikan gaji kepada karyawan. Jor-joran dalam gaji ini sering dituding menjadi penyebab startup berguguran. Ditanya mengenai hal tersebut, Roredick tak bisa berkomentar banyak.

"Mungkin kalau itu kebijakan perusahaan masing-masing, saya nggak bisa berkomentar juga, kita nggak tahu juga persisnya seperti apa," ungkapnya.

(acd/eds)

Hide Ads