Sejumlah CEO perusahaan besar di Amerika Serikat (AS) mengaku khawatir dengan kondisi perekonomian negeri Paman Sam itu.
Dikutip dari CNN hal ini menjadi sentimen negatif untuk saham di Wall Street. Indeks Dow turun lebih dari 350 poin atau 1,3%. Lalu indeks S&P juga merosot hampir 500 poin dan Nasdaq turun 2%.
Pernyataan tentang kekhawatiran kondisi ekonomi ini dilontarkan oleh CEO Walmart Doug McMillon. Dia menyebut jika banyak masyarakat kelas bawah masih terdampak inflasi.
Kemudian CEO JPMorgan Chase Jamie Dimon menyebut akan ada resesi yang lebih dalam akibat naiknya bunga acuan Federal Reserve.
Lalu CEO Goldman Sach Davis Solomon mengungkapkan jika masyarakat harus menyiapkan diri untuk menghadapi kondisi sulit di masa depan. Ada kemungkinan pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran.
Selanjutnya CEO Union Pacific Dan Lance Fritz mengungkapkan jika konsumsi masyarakat kini sedang mengalami perlambatan.
Mereka menyebut kini para investor sedang harap-harap cemas menunggu hasil pertemuan Federal Reserve pada minggu depan.
Memang Bank Sentral AS disebut akan kembali menaikkan suku bunga acuan mereka atau Fed Fund Rate pada rapat 14 Desember mendatang. Namun belum dipastikan berapa poin yang akan dinaikkan.
Hal ini juga membuat pasar khawatir dengan kondisi inflasi ke depan.
(kil/dna)