Punya rumah sendiri menjadi impian banyak orang. Meski begitu, tidak sedikit pekerja yang sudah penghasilan di atas UMR, tetapi tidak bisa beli rumah meski dengan cara KPR (Kredit Kepemilikan Rumah), kenapa?
"Berarti cara dia mengelola keuangan yang salah," ujar Konsultan KPR Andry Harianja dalam acara d'Mentor, Kamis (23/12/2022).
Harianja mengatakan ada banyak cara untuk bisa beli rumah meski tanpa KPR. Salah satunya dengan mengetahui bagian dari KPR itu sendiri.
"Karena KPR itu produk keuangan di dalamnya ada banyak produk. Kalau kita bedah, investasi ada di dalam, asuransi ada di dalam, perencanaan keuangan jadi kita bisa mengadopsi instrumen di KPR dan kita lakukan sendiri," ujar Andry
Andry memberikan salah satu contoh berupa keuntungan dari KPR dengan asuransi jiwa. Sehingga debitur yang meninggal maka rumah yang dibelinya langsung lunas.
"Itu ada fitur asuransi jiwa, jadi kita ambil asuransi jiwa. KPR itu harga rumah selalu naik. Orang bank itu ketika membuatkan produk KPR, kita disuruh bayar cicilan tiap bulan misalnya nominal tiap bulan itu Rp 5 juta, uang itu di investasikan lagi oleh bank, kenapa bukan kita yang investasikan ? kenapa kita harus serahkan uang kepada bank?" ujar Andry
Menurut Andry uang yang diserahkan tiap bulan itu kepada bank, jika diinvestasikan maka uang yang dipegang bisa berkali lipat jumlahnya.
"Jadi kita yang ambil tanggung jawab di dalam KPR itu, karena kalau kita ambil KPR kita bayar bunga dua kali lipat dari harga rumahnya, jadi lucu gitu loh. Misalnya kita beli rumah, apalagi dari developer, developer udah untung, bank sudah ambil untung, kan itu ada ada perhitungannya, rumah harga Rp 800 juta, itu harga bangunnya Rp 400 juta," ujarnya.
Andry mengungkapkan pengalaman banyak orang yang beli rumah tanpa KPR. Bahkan mereka bisa membeli rumah dalam jangka waktu 3 sampai 6 tahun tanpa KPR.
"Banyak banget itu kalau lihat di Instagram ak, banyak yang ak pin sengaja dia cerita gimana cara-caranya dia melakukan apa, dia melakukan usaha sampingan dan bisa. Dia enggak beli cash tapi mencari rumah yang bekas, rumah tua lalu di renovasi dan itu lebih murah karena rumah bekas itu satu udah lama enggak di tempati, orang sudah entah kemana, dari pada rumah enggak berguna di sewa akhirnya dijual. Apalagi penjual itu yang biasa jual rumah, karena terdesak. Enggak ada orang mau jual rumah kecuali BU (Butuh Uang), artinya itu kesempatan bagi kita untuk menawar harga yang miring. Apalagi rumah yang gagal KPR itu lebih miring lagi," tutupnya.
Saksikan juga obrolan selengkapnya d'Mentor: Drama KPR
