Sejumlah perusahaan ecommerce menaikkan beberapa komponen biaya layanan untuk para merchant atau toko yang berjualan di sana.
Biaya-biaya ini disebut sebagai salah satu cara untuk mendukung kualitas layanan. Misalnya Tokopedia yang menyesuaikan biaya layanan pada fitur Bebas Ongkir bagi penjual dengan keanggotaan Regular Merchant, Power Merchant dan Power Merchant Pro.
Ada syarat dan ketentuan yang ditetapkan oleh perusahaan kepada para merchant-nya.
Direktur CELIOS Bhima Yudhistira Adhinegara menjelaskan dengan naiknya biaya-biaya ini tak cuma berdampak kepada penjual, tapi juga ke para pembeli.
"Imbas berakhirnya era bakar uang artinya pungutan dari platform naik. Penjual pun akan meneruskan biaya yang naik ke harga akir di tingkat konsumen," kata Bhima saat dihubungi Kamis (29/12/2022).
Bhim menjelaskan saat ini barang yang dijual di pasar online bersifat kompetitif. Selain itu banyak alternatif yang tersediaa sehingga konsumen akan mencari barang yang lebih terjangkau dari sisi harga.
"Kecuali untuk barang tertentu yang menyangkut hobi atau premium dan jumlah penjual sedikit, hrga naik pembellian masih tetap terjaga," imbuh dia.
Sebelumnya diberitakan Tokopedia melakukan penyesuaian untuk biaya layanan per kategori produk terjual. Dikutip dari laman seller.tokopedia.com disebutkan penyesuaian ini akan dihitung berdasarkan kategori.
Biaya layanan mulai dari 1% untuk regular merchant dan mulai darii 1,8% untuk keanggotaan Power Merchant. Tokopedia menyebut, biaya layanan ini kompetitif karena sesuai produk terjual.
Warganet yang merupakan seller atau penjual di Tokopedia meradang dengan penyesuaian biaya ini. Misalnya akun Twitter @Ra**** 'Pusing kerjaan di kantor terus dapat notif biaya layanan Tokopedia naik per 2 Januari 2023. Lemas seketika' tulisnya.
Selanjutnya akun @da***** yang menyampaikan keluhannya dengan menautkan akun @tokopedia dan @TokopediaCare. 'Ini ngga salah naik lagi biaya sellernya? Jangan gara-gara saham GOTO turun banyak, jadi ambil duit dari seller Tokopedia. Ini aja jualan sudah sepi, ditambah begini. Ya auto balik ke offline lagi. Ngakak' tulisnya.
Lalu akun @jua**** yang mengunggah terkait biaya layanan Tokopedia ini. 'Ada kenaikan biaya layanan untuk Tokopedia Seller, berlaku mulai tanggal 2 Januari 2023 nih. Untuk katgori skincare kalau dijumlahin biaya layanannya 8,5%' tulisnya.
Simak juga Video: Geliat UMKM di Pasar Digital Melalui E-Commerce