Media sosial TikTok tengah mendapat sorotan. Salah satunya karena live mandi lumpur yang baru-baru ini dilakukan segelintir orang demi meraup cuan lewat koin TikTok. Warganet pun menyebut fenomena ini sebagai tren 'ngemis' gaya baru.
Koin merupakan item virtual dalam aplikasi TikTok. Koin-koin tersebut diperoleh para penonton atau user TikTok dengan melakukan topup alias membeli koin menggunakan uang asli.
TikTok memiliki fitur topup yang mirip dengan dompet digital yang sudah banyak kita kenal saat ini. Saat melakukan topup, setiap rupiah yang dimasukkan akan dikonversi ke dalam koin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Koin ini lah yang digunakan untuk 'nyawer' pengguna TikTok lain yang melakukan live atau siaran langsung. Saweran diberikan dalam bentuk gift yang bernilai sama dengan koin tersebut. Gift yang diterima ini nantinya juga dapat dicairkan menjadi sejumlah uang asli.
Dikutip dari platform TikTok, Rabu (11/01/2023), media sosial ini menyediakan beberapa paket pembelian koin. Paling murah di mulai dari Rp 1.200 untuk sebanyak 5 koin + bonus 3 coin.
Sementara untuk paket termahalnya seharga Rp 4,12 jutaan untuk sebanyak 17.500 koin + bonus 1.000 koin. Dari sana dapat diasumsikan, 1 koin TikTok bernilai sekitar Rp 240, tidak termasuk bonus koinnya.
Seluruh aktivitas pembelian koin ini harus dilakukan dengan metode pembayaran yang tertaut pada akun Google Play maupun App Store pengguna.
Selain untuk nyawer, koin-koin ini juga bisa digunakanuntukmelakukan pembelian layanan seperti promote akun hingga shoutouts atau bayar kreator untuk membuat konten.
Lihat juga video 'Kisah Mantan Sekuriti Sukses Jadi Selebriti, Gegara Curhat di Tiktok':