Hari Raya Imlek akan diperingati pada 22 Januari 2023 atau Senin pekan depan. Menurut astrologi China, tahun 2023 ini adalah tahun kelinci air. Shio apa yang bakal sukses di 2023?
Menyambut tahun Kelinci air, diperkirakan akan ada beberapa shio yang diramal meraup keuntungan di tahun ini. Misalnya pakar Feng Shui Master Xiang Yi menyebut shio kambing merupakan yang beruntung di tahun ini, terutama dalam hal keuangan.
Kemudian, shio anjing menjadi yang berikutnya. Katanya, keberuntungan ini berkaitan dalam hal perasaan dan kedudukan.
"Shio yang bagus berikutnya adalah babi. Babi pada tahun ini, apa yang diinginkan itu walaupun tidak tercapai sepenuhnya, namun dia juga bisa mendapatkan hasil daripada hal yang tidak dia pikirkan," terangnya kepada detikcom beberapa waktu lalu.
Shio berikutnya ialah tikus. Ia mengatakan, shio tikus pada 2023 mendatang akan sangat dipercayai oleh orang lain. Kondisi ini akan sangat menguntungkan bagi mereka yang profesinya menggunakan kemampuan berbicaranya.
Ia juga menyebutkan, shio kerbau, naga dan ular di tahun depan juga akan bertemu dengan lawan interaksi yang menguntungkannya. Ia pun mencontohkan, misalnya lawan interaksinya ialah mitra bisnisnya. Saat negosiasi, shio-shio tersebut akan mendapatkan hasil yang lebih baik.
Sedangkan untuk shio kelinci sendiri, Master Xiang Yi mengatakan, shio ini seolah diberi keleluasaan untuk menentukan nasibnya. Pasalnya, 2023 merupakan tahun miliknya.
"Karena tahunnya kelinci, maka dia memiliki hak untuk menentukan seberapa bagus dia atau seberapa buruk yang dia inginkan. Tentu saja semua orang menginginkan hal baik. Karena itu, harus bertindak ke arah yang positif," jelasnya.
Di sisi lain, Master Xiang Yi menekankan, setiap orang memiliki tanggal lahirnya masing-masing, sehingga tidak dapat bergantung hanya pada shio semata. Shio juga muncul untuk memprediksikan keberuntungan seseorang secara mendetail.
"Jadi shio hanya satu permainan tahunan yang ditimbulkan sehingga orang bisa mendapatkan gambaran keberuntungannya. Jadi kalau shionya kebetulan dibilang bagus, itu belum tentu bagus. Dibilang buruk, belum tentu jelek. Kalau dibilang bagus, itu bisa dijadikan motivasi untuk suatu upaya pencapaian," katanya.
Lihat juga video 'Jelang Imlek Kelenteng Gunung Kalong Semarang Gelar Tradisi Bersih-bersih':