Irlandia tutup program golden visa yang biasa diajukan oleh warga China. Ini adalah visa yang diperkenalkan pemerintah Irlandia pada 2012 untuk warga negara non Uni Eropa dengan total kekayaan minimal US$ 2,1 juta.
Menteri Kehakiman Irlandia Simon Harris mengungkapkan pemerintah terus melakukan peninjauan kepada semua program yang telah dikeluarkan. "Termasuk kebijakan publik yang lebih luas dan bisa berkelanjutan di budaya, sosial dan ekonomi," ujarnya dikutip dari SCMP, Rabu (15/2/2023).
Saat ini pemohon visa berasal dari China. Ada sekitar 1.458 aplikasi milik warga China dari 1.547 aplikasi yang sudah disetujui hingga 23 Juni.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dominasi ini membuat pejabat departemen kehakiman Irlandia merekomendasikan penutupan permohonan aplikasi baru.
Namun ini kondisi ini juga terus dipertimbangkan oleh pemerintah Irlandia. Masih ada 1.500 aplikasi yang menunggu keputusan baru.
Sebelumnya dijelaskan alasan Irlandia menutup program ini satu tahun setelah Inggris menutup golden visa untuk warga China sampai Rusia.
Dikutip dari rte.ie disebutkan ada alternatif yang ditawarkan oleh pemerintah Irlandia. Jika sebelumnya pelamar visa harus berinvestasi minimal 1 juta euro selama minimal tiga tahun.
Kini pemohon bisa menyetorkan 500 ribu euro sebagai dana abadi atau 400 ribu euro untuk dana abadi bersama, pembiayaan proyek untuk seni, olahraga, kesehatan, budaya atau pendidikan. Dana yang digunakan ini harus disediakan langsung dari pemohon.
(kil/zlf)