Naik Terus! Harta Dirjen Pajak Melonjak Rp 8 M dalam 4 Tahun

Naik Terus! Harta Dirjen Pajak Melonjak Rp 8 M dalam 4 Tahun

Ignacio Geordi Oswaldo - detikFinance
Senin, 27 Feb 2023 12:09 WIB
Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara (kanan) didampingi Sekretaris Jenderal Kemenkeu Heru Pambudi (kiri) dan Direktur Jenderal Pajak Kemenkeu Suryo Utomo (tengah) menggelar konferensi pers penanganan internal Kementerian Keuangan atas kasus Rafael Alun Trisambodo di Kantor Pusat Ditjen Pajak, Jakarta, Jumat (24/2/2023).  Dalam konfrensi pers tersebut, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mencopot jabatan struktural dan tugas-tugas Rafael Alun Trisambodo sebagai Kepala Bagian Umum Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Kemenkeu, Rafael dicopot dari jabatannya terkait buntut kasus penganiayaan yang dilakukan anaknya, Mario Dandy Satriyo. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/foc.
Foto: ANTARA FOTO/GALIH PRADIPTA
Jakarta -

Kenaikan jumlah harta kekayaan Dirjen Pajak Suryo Utomo selama empat tahun terakhir menjadi sorotan usai Sekretaris Departemen IV DPP Partai Demokrat Hasbi Lubis mempertanyakan hal tersebut.

"Kali ini kita buka LHKPN Dirjen Pajak Suryo Utomo!!! LHKPN 2017> Rp 6,14 miliar, LHKPN 2021 > Rp 14,45 miliar," tulis Hasbi di Twitter, Sabtu (25/2) kemarin.

"4 tahun naik Rp 8,31 milyar, masuk akal kah? Beliau staf ahli menteri keuangan bidang kepatuhan pajak tahun 2015-2019." ungkap Hasbi mempertanyakan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan laporan LHKPN milik Suryo Utomo, pada 2017 dirinya tercatat memiliki aset berupa tanah dan bangunan sebanyak 11 bidang yang tersebar di Kab./Kota Bekasi dengan total nilai Rp 3,6 miliar.

Dirinya juga tercatat memiliki aset berupa alat transportasi dan mesin sebanyak tujuh unit senilai Rp 491 juta, harta bergerak lain Rp 842 juta, serta kas dan setara kas Rp 1,1 miliar.

ADVERTISEMENT

Di luar itu, pada 2017 lalu Suryo Utomo tercatat tidak memiliki utang dalam bentuk apapun, sehingga total harta kekayaannya saat itu mencapai Rp 6,1 miliar.

Sementara itu, pada 2021 Suryo Utomo tercatat memiliki aset berupa tanah dan bangunan sebanyak 13 bidang yang berada di Kab./Kota Bekasi, Kab./Kota Bogor, dan Kab./Kota Jakarta Selatan dengan nilai total Rp 14,1 miliar.

Bila dibandingkan dengan 4 tahun sebelumnya, jumlah harta kekayaan yang berasal dari aset berupa tanah dan bangunan saja sudah mengalami peningkatan hingga Rp 10,5 miliar.

Kemudian pada 2021 lalu, dirinya juga tercatat memiliki alat transportasi dan mesin sebanyak 11 unit dengan nilai Rp 947 juta, harta bergerak lain Rp 1,5 miliar, serta kas dan setara kas Rp 2,7 miliar.

Bila dibandingkan, semua aset milik Suryo Utomo ini memang mengalami kenaikan bila dibandingkan dengan 2017 lalu. Sebab bila ditotal, pada 2021 ini Suryo Utomo memiliki aset kekayaan senilai Rp 19,4 miliar.

Namun berdasarkan LHKPN 2021 miliknya, Suryo Utomo memiliki utang sebanyak Rp 5 miliar. Dengan demikian, total harta kekayaan yang dimilikinya senilai Rp 14,4 miliar.

(fdl/fdl)

Hide Ads