Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah memeriksa dan melakukan klarifikasi terhadap eks pejabat Ditjen Pajak Rafael Alun Trisambodo terkait harta kekayaan yang dimilikinya. Berdasarkan hasil pemeriksaan Rafael saat ini, KPK mendapati adanya peran nominee atau pinjam nama dalam kasus tersebut.
Hal ini disampaikan oleh Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan.
"Pola silatnya canggih. Pakai nominee. Salah nggak? Nggak salah. Gue beli atas nama lu, nggak salah kan di LHKPN? Kenapa nggak masuk? Orang nama lu masak gue masukin. Tapi sebenarnya gue yakin lu yang beli," kata Pahala, Senin (6/3/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun yang menjadi pertanyaan saat ini, apa yang dimaksud dengan nominee. Selain itu, apa peran nominee dalam kasus Rafael Alun Trisambodo ini?
Apa Itu Nomine
Berdasarkan situs Firma Hukum Misael and Partners, dikatakan bahwa nominee berasal dari bahasa Inggris yang berarti "seseorang atau perusahaan yang namanya digunakan untuk pembelian suatu benda seperti saham, tanah dan bangunan, dan lainnya tetapi sebenarnya bukan pemilik asli dari benda tersebut".
Apabila seseorang ingin meminjam nama orang lain agar dapat memiliki suatu benda, maka terhadap kedua orang tersebut dapat dibuat perjanjian nominee. Perjanjian nominee atau perjanjian pinjam nama umumnya dibuat dalam bentuk akta otentik oleh Notaris.
Dalam praktiknya, penggunaan nama tersebut juga sering dilakukan dengan cara mengatas namakan saham-saham ataupun tanah/property sebenarnya adalah milik orang lain.
Secara sederhana, nominee merupakan praktik pinjam nama yang dilakukan untuk membeli suatu aset untuk orang lain.
Peran Nominee dalam Kasus Rafael Alun Trisambodo
Keterlibatan konsultan pajak yang bekerja sebagai Nominee untuk Rafael Alun sebelumnya diungkap PPATK. Kepala PPATK Ivan Yustiavandanamengatakan pihaknya pun telah melakukan pemblokiran rekening konsultan pajak tersebut.
"Kita mensinyalir ada PML (professional money launderer) yang selama ini bertindak untuk kepentingan RAT," tutur Ivan saat dihubungi detikcom, Jumat (3/3).
Dia menambahkan, uang di dalam rekening konsultan pajak Rafael Alun yang telah diblokir PPATK itu bernilai signifikan.
"Diduga sebagai nominee RAT (Rafael Alun Trisambodo) serta beberapa pihak terkait lainnya," katanya.
Ivan belum memerinci kisaran uang di rekening konsultan pajak Rafael Alun tersebut. Meski demikian ia menyebut jumlah uangnya sangat besar.
(fdl/fdl)