Zulhas Sambangi Markas Nike di Inggris, Mau Apa?

Zulhas Sambangi Markas Nike di Inggris, Mau Apa?

Almadinah Putri Brilian - detikFinance
Jumat, 10 Mar 2023 15:15 WIB
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Menyambangi Kantor Nike di Inggris
Foto: Dok. Kementerian Perdagangan
Jakarta -

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengapresiasi salah satu perusahaan alas kaki yang sudah ada di Indonesia sejak 30 tahun lalu, yaitu Nike. Pria yang akrab disapa Zulhas ini juga berharap dapat mendorong lebih jauh hubungan dagang dan investasi Indonesia dengan perusahaan Inggris, termasuk Nike Inggris.

"Indonesia mengapresiasi investasi Nike di Indonesia. Sudah sekian lama Nike berkontribusi signifikan untuk mengembangkan industri pakaian dan sepatu di Indonesia, termasuk membuka banyak lapangan kerja. Kami berharap Nike akan semakin mengembangkan bisnis dan produksi di Indonesia," kata Zulhas dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (10/3/2023).

Hal itu disampaikan Zulhas dalam pertemuan dengan Wakil Presiden/General Manager Nike Inggris dan Irlandia Sarah Hannah serta Direktur Urusan Pemerintahan, Perdagangan Internasional, dan Kepabeanan Nike Ingris Van Laerhoven. Pertemuan yang dilaksanakan di London, Inggris pada Rabu (8/3) tersebut merupakan rangkaian kunjungan kerja Mendag RI ke London pada 7-9 Maret 2023.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Zulhas juga menyampaikan kepada Nike untuk dapat terus menerapkan proses produksi ramah lingkungan di Indonesia dan dapat mendorong ekspor Indonesia, salah satunya dengan menjajaki perundingan perjanjian internasional.

"Saya juga berharap Indonesia dapat meningkatkan dan mendiversifikasikan ekspor ke Inggris, antara lain melalui perjanjian perdagangan bebas (FTA). Kita harapkan dukungan pelaku usaha kedua negara," harapnya.

ADVERTISEMENT

Dalam pertemuan tersebut, Nike sekaligus membawa bendera Confederation of British Industry (CBI). Sebagai informasi, CBI merupakan organisasi pelaku bisnis Inggris sekaligus grup lobi dagang terbesar di Inggris. CBI beranggotakan asosiasi dagang dan perusahaan yang mewakili 190.000 pelaku usaha, usaha mikro, kecil, dan menengah, universitas, serta badan publik.

Hingga saat ini, Nike telah beroperasi di Indonesia selama 35 tahun. Terdapat 39 perusahaan manufaktur atau pabrik rekanan Nike di Indonesia yang menyerap 200.000 tenaga kerja baik langsung maupun tidak langsung.

Sementara itu, lebih dari 30% produksi sepatu Nike berasal dari Indonesia. Pada 2021, Nike Indonesia memproduksi sebanyak 200 juta pasang sepatu senilai US$ 700 juta. Adapun negara tujuan utama ekspor Nike Indonesia adalah Amerika Serikat, Uni Eropa, dan Tiongkok.

Sebagai tambahan informasi, pada 2022, ekspor alas kaki Indonesia ke seluruh dunia mencapai US$ 7,7 miliar. Nilai ini meningkat 25,15% dibanding 2021 yang senilai US$ 6,2 miliar.

Nilai ekspor 2022 pun menjadi nilai yang tertinggi dalam lima tahun terakhir (2018-2022). Pada periode 2022, lima negara teratas tujuan ekspor utama produk alas kaki Indonesia adalah Amerika Serikat, Belgia, Tiongkok, Jerman, dan Jepang.

Sementara itu, pada 2022, Inggris menempati posisi ke-6 negara tujuan ekspor utama produk alas kaki dengan nilai US$ 257,3 juta. Nilai tersebut meningkat 10,51% dibanding 2021 yang senilai US$ 232,9 juta. Nilai ekspor ke Inggris pada 2022 turut menjadi nilai tertinggi dalam lima tahun terakhir (2018-2022).

Adapun total perdagangan Indonesia-Inggris pada 2022 tercatat sebesar US$ 2,7 miliar, naik 5,30% dibanding tahun sebelumnya. Pada 2022, ekspor Indonesia ke Inggris tercatat sebesar US$ 1,7 miliar, sementara impor Indonesia dari Inggris sebesar US$ 1 miliar.

Produk ekspor utama Indonesia ke Inggris di antaranya alas kaki dengan bagian atas dari bahan tekstil, alas kaki dengan bagian atas dari kulit samak, produk pertukangan dan bahan bangunan dari kayu, minyak kelapa sawit, dan mesin cetak. Sementara produk impor utama Indonesia dari Inggris di antaranya kertas atau kertas karton, obat, kendaraan bermotor untuk pengangkutan barang, sisa dan skrap fero, dan perangkat telepon.

(das/das)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads