2. Andhi Pramono
Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono mendadak diperbincangkan masyarakat usai video yang menampilkan aset miliknya viral di media sosial. Aset yang viral itu yakni sebuah rumah mewah diduga berada di kawasan Legenda Wisata Cibubur.
Dari video yang beredar, terlihat aset tersebut berupa rumah tingkat megah berkelir putih. Akun yang sama juga membagikan postingan lain yang menarasikan anak dan istri Andhi Pramono dengan outfit mahal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak berhenti di sana, jam tangan yang sempat digunakannya dalam sebuah wawancara pun tidak luput dari perhatian publik. Karena itu dirinya diduga memiliki aset yang tak wajar dan akan terus diperiksa.
Adapun terkait harta kekayaan miliknya, Andhi akan dipanggil ke Kantor KPK pada Selasa atau Kamis pekan depan. Informasi ini diutarakan oleh Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan.
Adapun pemanggilannya ini dilakukan dalam rangka klarifikasi menyangkut aset-aset mewah miliknya yang beredar di media sosial.
"Andhi kalau nggak Selasa, Kamis (minggu depan). Karena itu, foto yang rumahnya aduhai itu. Terus ada foto itu pakaian yang saya nggak tahu mereknya apa. Sambil kita ngecek juga bener nggak nih yang dilaporkan hartanya," kata Pahala, saat ditemui di Kantor Kementerian PANRB.
3. Eko Darmanto
Mantan Kepala Kantor Bea Cukai Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Eko Darmanto sebelumnya sempat viral karena suka memamerkan gaya hidup mewahnya di akun Instagram miliknya, @Eko_Darmanto_BC. Namun saat ditelusuri deticom, akun tersebut sudah hilang.
Meski akun tersebut sudah hilang, banyak beredar hasil tangkapan layar yang menunjukkan unggahan Eko Darmanto berisi motor gede (moge), mobil antik, hingga pesawat Cessna.
Akibatnya, saat ini Eko Darmanto telah resmi dicopot dari jabatannya sebagai Kepala Bea Cukai Yogyakarta terhitung sejak 2 Maret 2023 kemarin. Hal itu dilakukan untuk mempermudah pemeriksaan buntut pamer kemewahan di media sosial.
Adapun hingga kini, Eko masih harus menjalani berbagai pemeriksaan terkait harta kekayaan miliknya.
Selanjutnya ada Kepala BPN Jakarta Timur. Baca halaman berikutnya