.webp)
Sebuah video viral di media sosial yang berisikan percekcokan antara seorang penumpang wanita dengan petugas Bandara Kualanamu gara-gara Bika Ambon. Penumpang tersebut protes lantaran dimintai biaya kelebihan bagasi hingga Rp 2 juta.
Dikenakan tarif kelebihan bagasi capai Rp 2 juta, memang seperti apa aturannya?
Perlu diketahui bahwa biaya kelebihan bagasi maskapai Garuda berbeda-beda antara satu penerbangan dengan yang lagi. Peristiwa tersebut terjadi pada penerbangan GA 189 dengan rute penerbangan Bandara Kualanamu Medan menuju Soekarna-Hatta Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan daftar tarif kelebihan bagasi Garuda, untuk penerbangan dari Bandara Kualanamu menuju Bandara Soekarno-Hatta dikenakan biaya sebesar Rp 162.800 per kilogramnya.
Namun biaya tersebut belum termasuk pajak penambahan nilai (PPN) sebesar 11%. Bila ditambahkan dengan PPN, biaya kelebihan bagasi dapat mencapai Rp 180.708 per kilogramnya.
Sebagai informasi, video cekcok antara penumpang pesawat dan petugas Bandara Kualanamu yang viral itu diunggah oleh pemilik akun TikTok @henryrobbytanauma. Video viral tersebut diketahui merupakan peristiwa yang terjadi pada tahun 2021 lalu
Berdasarkan unggahan tersebut, nampak bahwa perdebatan itu dimulai ketika seorang wanita yang diminta untuk membayar denda Rp 2 juta karena membawa oleh-oleh tiga dus bika ambon.
"Saya gak bisa, Rp 2 juta saya gak bisa bayar. Saya beli oleh-oleh masa suruh bayar Rp 2 juta. Kamu meras ya? Kamu meras saya ya?" ujar wanita dalam video tersebut, dikutip Senin (20/3/2023).
Menurutnya tidak masuk akal untuk tiga dus bika ambon dikenakan denda Rp 2 juta, terlebih karena ia berangkat dengan tiga orang penumpang.
"Saya tiga orang, kenapa saya gak bisa ambil?" tanyanya tegas.
"Rp 2 juta itu gimana saya bayar? Saya beli kue aja gak Rp 2 juta, masa gak boleh terbang?," tanya penumpang itu lagi.
Setelah adu mulut selama beberapa waktu dengan para petugas bandara, akhirnya penumpang wanita itu dan suaminya mengalah dan menyuruh salah satu anggota keluarganya untuk menjemput Bika Ambon yang mereka bawa.
Mereka pun memberikan identitas dan nomor pihak keluarga yang nanti akan mengambil 3 kotak Bika Ambon tersebut. Barulah kemudian yang bersangkutan melanjutkan penerbangannya.
(fdl/fdl)
