"Langsung kita copot dari jabatan eselon dua. Tindakannya sudah jelas melanggar disiplin ASN, kita nonjobkan," kata Bupati Empat Lawang Joncik Muhammad dikutip dari detikSumut, Sabtu (15/4/2023).
Ismail Hakim kemudian diserahkan ke Dinas Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) dalam rangka pemeriksaan.
Joncik mengetahui kabar viralnya kehidupan Ismail Hakim dan keluarga dari anaknya melalui media sosial. Setelah mendapat kabar itu, ia mengaku langsung mengkonfirmasi kebenaran informasi tersebut ke yang bersangkutan.
"Setelah saya dapat info viral itu dari anak saya, saya langsung hubungi beliau. Saya tanyakan dan beliau memang mengakui. Saya langsung mengambil tindakan tegas untuk mencopot jabatannya. Bahkan selain mengakui, dia juga sudah mengajukan surat pengunduran diri sebagai Kadis," ungkap Joncik.
Terkait Ismail Hakim yang liburan mewah bersama keluarga ke Eropa pada 2019, Joncik mengaku baru mengetahuinya sekarang. Hal itu juga yang menjadi alasan pencopotan karena saat berlibur diklaim tidak ada izin terlebih dahulu.
"Alasan kita copot juga karena waktu dia liburan (ke Eropa) itu tidak ada dia minta izin ke saya, jadi saya langsung mengambil tindakan tegas. Ya dengan adanya kejadian seperti ini kan jadi ternodai lah, mempermalukan nama baik Pemkab Empat Lawang," tuturnya.
Terkait adanya kejadian ini, Joncik berharap semua pejabat maupun ASN di lingkungan Pemkab Empat Lawang agar dapat mawas diri dan jangan memamerkan harta kekayaan di media sosial.
"(Ismail Hakim) dibebastugaskan dalam rangka pemeriksaan internal, diperiksa oleh inspektur (Inspektorat) dan kepada yang lain saya berharap agar dapat berempati lah dengan masyarakat empat lawang, tidak boleh pamer kekayaan," jelasnya. (aid/dna)