.webp)
Mantan Sekretaris Menteri BUMN Muhammad Said Didu belum lama ini baru saja bertemu secara langsung dengan sosok viral Bima 'Lampung Dajjal' di Sydney usai keduanya menunaikan Shalat Idul Fitri di Negeri Kangguru tersebut.
"Saya kebetulan datang ke australi mau menghadiri wisuda anak saya tanggal 28 (April) ini. Saya baru tahu setelah di sydney baru tahu kalau Bima tinggal di Sydney," kata Said kepada detikcom, Minggu (23/4/2023).
"Saya sudah mengikuti beritanya, tapi saya baru tahu kalau Bima tinggal di Sydney," jelasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perlu diketahui bahwa Bima Yudho Saputro atau yang viral dengan sebutan Bima 'Lampung Dajjal' merupakan sosok yang belakangan tengah menjadi sorotan usai mengkritik kinerja Pemprov Lampung. Dalam sebuah unggahan di media sosial, Bima mengkritik infrastruktur dan banyaknya proyek pemerintah yang mangkrak di kampung halamannya itu.
Adapun atas kritikan yang pernah disampaikan Bima tersebut, dalam pertemuan tersebut Said sempat mengatakan kepada Bima bahwa nilainya masih lebih tinggi daripada ribuan anggota DPRD di RI. Sebab menurutnya kritikan yang disampaikan Bima terbukti berhasil meningkatkan kesejahteraan warga Lampung.
"Anda (Bima) lebih tinggi nilainya daripada ribuan orang DPRD, karena konten Anda membuat Pemprov Lampung dan Pemprov lain memperbaiki infrastruktur jalan dan Lampung sudah merubah APBD mereka untuk infrastruktur itu kan," ungkap Said kepada Bima.
"Karena itu saya katakan kepada dia nilai Anda lebih tinggi daripada ribuan anggota DPRD yang tidak memperjuangkan itu, dari pada puluhan ribu anggota DPRD yang digaji oleh negara tapi tidak berhasil memperjuangkan itu." tegas Said lagi.
Atas dasar itu ia sangat mengapresiasi kritikan yang disampaikan Bima kepada pemerintah, khususnya Pemprov Lampung. Ia bahkan berharap agar masyarakat, khususnya anak muda untuk menjadikan Bima sebagai contoh dalam berdemokrasi.
Menurutnya untuk membangun dan memperbaiki Tanah Air, masyarakat tidak harus terjun secara langsung ke politik. Namun dengan ikut mengawasi dan menyampaikan kritik yang membangun untuk pemerintah, masyarakat sudah ikut mengambil bagian dalam proses pembangunan bangsa dan negara.
"Saya berharap Bima ini bisa dijadikan contoh untuk anak-anak muda untuk ikut membangun bangsa, gak harus masuk partai politik, dan itu berhasil," tuturnya.
Simak Video: Bima TikToker Viral Lagi Gegara Video Lama Sebut Megawati 'Janda'
