World Economic Forum (WEF) telah memprediksi bahwa berbagai pekerjaan akan tersingkirkan dengan adanya Artificial Intelligence (AI). Pekerjaan yang telah digantikan ada setidak merupakan pekerjaan yang tak lepas dengan kemampuan dasar manusia.
Berikut ini daftar pekerjaan yang telah digantikan oleh AI, dikutip dari European Parliament dan Forbes, dikutip, Rabu (3/5/2023):
1. Administrasi dan Layanan Publik
Dengan AI, berbagai macam penyimpanan data, pendataan dokumen bisa dilakukan secara otomatis. Hal itu bisa dilakukan karena AI memiliki kemampuan untuk menyeleksi informasi sesuai yang diprogramkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
2. Belanja Online dan Iklan
Kecerdasan buatan banyak digunakan untuk memberikan rekomendasi yang dipersonalisasi kepada orang-orang, misalnya berdasarkan pencarian dan pembelian sebelumnya saat melakukan belanja. AI juga optimal dalam proses perdagangan produk, merencanakan inventaris hingga logistik.
3. Membuat Artikel hingga Penyimpanan Data
Teknologi AI saat ini ada yang dinamakan SummarizeBot yang didukung kecerdasan buatan. Teknologi itu bisa mengatur dan membuat artikel berita, tautan web, buku, email, dokumen hukum, file audio dan gambar, dan banyak lagi, peringkasan teks otomatis pembelajaran mesin membaca komunikasi dan melaporkan kembali informasi penting.
Saat ini, SummarizeBot dapat digunakan di Facebook Messenger atau Slack dan mengandalkan pemrosesan bahasa alami, pembelajaran mesin, kecerdasan buatan, dan teknologi blockchain.
4. Menulis
Saat ini kantor berita The New York Times, Washington Post, Reuters, dan lainnya mengandalkan kecerdasan buatan. Kabarnya, artikel yang dibuat oleh AI di kantor berita tersebut juga telah memenuhi syarat pemberitaan 5W + 1 H, siapa, apa, di mana, kapan, kapan dan bagaimana.
Bahkan, AI juga dapat berkembang melampaui ini ke penulisan yang lebih kreatif. Banyak pemasar beralih ke kecerdasan buatan untuk membuat postingan media sosial mereka. Bahkan sebuah novel bahkan telah dihasilkan oleh kecerdasan buatan yang terpilih untuk mendapatkan penghargaan.
5. Asisten Pribadi Digital
Smartphone menggunakan AI untuk memberikan layanan yang relevan dan dipersonalisasi. Asisten virtual menjawab pertanyaan, memberikan rekomendasi, dan membantu mengatur rutinitas sehari-hari.
Baca juga: 83 Juta Orang Terancam 'Nganggur' Gegara AI |
6. Mengendarai Mobil
Meski kendaraan self-driving belum menjadi standar, mobil sudah menggunakan fungsi keselamatan bertenaga AI. Uni Eropa misalnya membantu mendanai VI-DAS, sensor otomatis yang mendeteksi kemungkinan situasi dan kecelakaan berbahaya. Jadi dengan AI mobil bisa di setting memprediksi kecelakaan bahaya.
7. Keamanan Cyber
Sistem AI dapat membantu mengenali dan melawan serangan dunia maya dan ancaman dunia maya lainnya berdasarkan input data yang berkelanjutan, mengenali pola, dan melacak kembali serangan tersebut.
8. Mengenali Virus COVID-19
Dalam kasus COVID-19, AI telah digunakan dalam pendeteksian virus di bandara dan di tempat lain. Dalam kedokteran, ini dapat membantu mengenali infeksi dari pemindaian paru-paru tomografi terkomputerisasi. Itu juga telah digunakan untuk menyediakan data untuk melacak penyebaran penyakit.
9. Analisis Data Kesehatan
Para peneliti sedang mempelajari cara menggunakan AI untuk menganalisis data kesehatan dalam jumlah besar. Diharapkan AI juga bisa menemukan pola yang dapat mengarah pada penemuan baru dalam pengobatan dan cara untuk meningkatkan diagnostik penyakit di individu.
Peneliti juga mengembangkan program AI untuk menjawab panggilan darurat yang menjanjikan untuk mengenali serangan jantung selama panggilan lebih cepat dan lebih sering daripada operator medis. Dalam contoh lain, KConnect yang didanai bersama oleh UE sedang mengembangkan teks multibahasa dan layanan pencarian yang membantu orang menemukan informasi medis paling relevan yang tersedia.
10. Pangan dan Pertanian
AI dapat digunakan dalam menciptakan sistem pangan UE yang berkelanjutan. Jadi dengan AI dapat memastikan makanan yang lebih sehat dengan meminimalkan penggunaan pupuk, pestisida, dan irigasi; membantu produktivitas dan mengurangi dampak lingkungan.
(ada/das)