Perkembangan teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) diramal bisa menghilangkan sejumlah pekerjaan manusia. Di sisi lain, beberapa pekerjaan juga diprediksi bertambah gara-gara adanya AI.
Kekhawatiran akan kemajuan teknologi saat ini, terutama sejak berkembangnya teknologi baru dari AI seperti ChatGPT, dikhawatirkan menjadi salah satu pendorong hilangnya beberapa pekerjaan.
World Economy Forum (WEF) menyebut berdasarkan survei yang dilakukan, hampir 75% perusahaan akan mengadopsi teknologi tersebut. Sekitar 50% perusahaan mengharapkan ada peningkatan lapangan kerja baru dari teknologi AI, sementara 25% memperkirakan akan ada penurunan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
WEF melalui survei 'Future of Jobs Report 2023' menuturkan bahwa pekerjaan seperti spesialis AI, ilmuwan hingga analis data adalah pekerjaan yang akan meningkat pada tahun ini. Sementara pekerjaan seperti teller, resepsionis hingga kasir akan menurun.
Dilansir dari situs resmi WEF, Jumat (5/5/2023), berikut daftar pekerjaan yang diperkirakan akan meningkat dan menurun pada 2023 ini:
Daftar Pekerjaan Yang Akan Bertambah
- Spesialis AI
- Spesialis Keberlanjutan
- Operator Alat Pertanian
- Spesialis Transformasi Digital
- Analis Data
- Ilmuwan
- Ahli robotik
- Ilmuan Elektronik
- Ahli Fintech
- Penganalisa Bisnis
Daftar Pekerjaan yang Akan Berkurang
- Teller bank dan pegawai terkait
- Petugas layanan pos
- Kasir dan petugas tiket
- Sekretaris
- Pengawas Gudang
- Layanan bisnis dan manajer administrasi
- Staf akuntansi dan pembukuan
- Resepsionis
- Satpam
- Sales