.webp)
Coldplay, banyak di antara kita mungkin sudah tidak asing lagi dengan band ternama asal Inggris yang satu ini. Sejak tahun 2000, band besutan Chris Martin ini berhasil meraih popularitas berkat lagunya yang berjudul Yellow.
Melansir dari TheThings, Selasa (9/5/2023), band yang pertama kali bermusik pada 1996 ini tercatat memiliki kekayaan bersih sekitar US$ 475 juta atau sekitar Rp 7 triliun.
Adapun di antara keempat member Coldplay, diketahui bahwa Chris Martin selaku vokalis sekaligus penulis lagu dari band tersebut merupakan anggota dengan jumlah harta kekayaan paling banyak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga Desember 2022 kemarin, diketahui bahwa harta kekayaan Chris Martin seorang telah mencapai US$ 160 juta atau setara dengan Rp 2,36 triliun.
Jumlah tersebut sangat berbeda jauh dengan harta kekayaan yang dimiliki oleh anggota Coldplay lainnya. Sebab ketiga anggota Coldplay lainnya ditaksir memiliki harta kekayaan senilai US$ 75 juta hingga lebih dari US$ 100 juta (Rp 1,1 - 1,47 triliun).
Lantas apa yang membuat harta kekayaan Chris Martin bisa jauh di atas member Coldplay lain?
Masih berdasarkan informasi dari TheThings, Chris diketahui memiliki sejumlah proyek solo yang membuat harta kekayaannya lebih besar dari anggota Coldplay lainnya.
Misalnya saja saat ia ikut dalam kolaborasi menulis lagu bersama artis lain seperti Nelly Furtado, Jay-Z, Kanye West, Avicii, The Chainsmokers, and hingga Lipa.
Di luar itu dirinya juga tercatat pernah bermain sendiri dalam beberapa film. Sebut saja Bruno, Shaun of the Dead, Ricky Gervais' Extras, Modern Family, Curb Your Enthusiasm, dan The Simpsons.
Meski begitu, perlu diketahui bahwa Chris Martin merupakan penulis lagu di Coldplay, namun ia secara adil membagi rata royalti lagu band tersebut. Karenanya untuk urusan royalti lagu ia tidak pernah mendapatkan lebih besar dari anggota Coldplay lainnya.
(fdl/fdl)
