Anak usaha Media Group, PT Pangansari Utama melakukan ekspor perdana produk bumbu dan makanan siap saji ke Arab Saudi. Presiden Direktur Pangansari, Maghfur Lasah mengatakan, nilai ekspor perdana ini mencapai sekitar Rp 26 miliar.
"Jadi nilai rupiahnya, yang jelas jumlahnya besar lah ya, miliaran. Kita sebutkan nilai yang saat ini sekitar, awal sekitar Rp 26 miliar. Ini baru yang bumbu saja dan makanan siap saji. Nanti akan dikembangkan ke service lain seperti katering, perdagangan," katanya saat ditemui di Head Office Pangansari di Jakarta Timur, Jumat (12/5/2023).
Dalam ekspor perdana ini, sebanyak 3 truk kontainer dilepas. Truk tersebut membawa 1,5 juta pouch produk bumbu dan makanan siap saji atau sekitar 311 ton.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau jumlah produknya itu 1,5 juta untuk pouch untuk produk bumbu ini. Atau sama dengan 311 ton dalam ekspor perdana ini," lanjutnya.
Produk tersebut akan didistribusi untuk memenuhi kebutuhan pangan jemaah haji dan umroh. Ke depan, Maghfur menyebut Pangansari akan mengembangkan bisnis dan tidak hanya mengirim produk bumbu makanan saja.
"Ini akan menjadi rutin (ekspor), akan menjadi agenda regular, tidak hanya untuk kebutuhan haji saja, tapi setelah itu akan kita lakukan hal yang sama lebih besar lagi untuk jemaah haji umroh," terangnya.
Adapun rincian produk yang dikirim antara lain bumbu makanan, rendang, semur, tumis, sambal, dan lainnya.
"Produknya adalah produk bumbu, yang direkomendasi oleh Kemenag, ada sekitar 13. Ada rendang, semur, tumis, sambal, saus. Semua otentik, rasa Indonesia, bahan dari nusantara untuk pelayanan jemaah haji Indonesia di Saudi Arabia," bebernya.
Adapun ekspor makanan ini dilakukan sebagai bentuk kerja sama dengan perusahaan Arab Saudi, Motawifs Pilgrims for South-East Asia Countries Company (Mashariq). Serta dapur-dapur di Mekah untuk memenuhi pelayanan konsumsi jemaah haji Indonesia.
(zlf/zlf)