Holding Perkebunan Nusantara berkomitmen untuk terus melakukan transformasi di tubuh perusahaan, guna memberikan pengaruh yang lebih besar di skala internasional.
Hal tersebut disampaikan Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) Mohammad Abdul Ghani, dalam Rapat Koordinasi (Rakor) PTPN Group yang digelar di Hotel Merusaka, Nusa Dua, Bali, pada Jumat-Minggu (19-21/05/2023).
Rakor PTPN Group dibuka oleh Wakil Menteri BUMN I Pahala Nugraha Mansury pada Jum'at 18 Mei 2022 di Hotel Merusaka, Nusa Dua, Bali.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rakor juga dihadiri oleh Asisten Deputi Bidang Industri Perkebunan dan Kehutanan, Kementerian BUMN Rachman Ferry Isfianto, yang pada kesempatan yang sama memberikan penghargaan Keasdepan Klaster Perkebunan dan Kehutanan.
Abdul Ghani mengatakan, bahwa sejak awal tahun 2020, Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) telah melakukan berbagai transformasi dan perbaikan.
Tidak hanya di lingkup PTPN III (Persero) sebagai induk perusahaan, tetapi juga di seluruh anak perusahaan.
"Restrukturisasi keuangan, perbaikan model bisnis, transformasi EBITDA, dan restrukturisasi organisasi melalui re-grouping anak perusahaan, serta beberapa inisiatif strategi lainnya telah dilaksanakan," ujar Abdul Ghani.
Abdul Ghani menegaskan, transformasi yang telah terwujud dengan baik dalam dua tahun terakhir, akan terus diakselerasikan guna mencapai visi perusahaan menjadi "Global Player".
"Komitmen dan konsistensi untuk bertransformasi perlu terus ditanamkan kepada seluruh insan Perkebunan Nusantara. Kemampuan untuk bertahan dalam situasi persaingan yang ketat dan menghadapi berbagai tantangan merupakan fokus keberlanjutan yang harus dijaga," tambahnya.
Lebih lanjut Abdul Ghani mengatakan, bahwa Rapat Koordinasi PTPN Group ini menjadi sarana koordinasi dan terwujudnya kesamaan persepsi, komitmen, sinkronisasi, serta sinergi antar anak perusahaan.
"Kami sebagai induk holding, tentunya akan terus berupaya untuk menyatukan kekuatan, semangat, dan membulatkan tekad guna mencapai visi dan misi perusahaan," ujarnya.
(dna/dna)