.webp)
Jagat dunia maya tengah dihebohkan dengan aksi-aksi calo tiket konser yang menjajakan tiket hingga berkali-kali lipat harga asli, terbaru ialah tiket konser Coldplay di Jakarta. Aktivitas ini pun juga sempat dilakukan oleh Putri Indonesia Intelegensia 2019 Lycie Joanna Jon Sen, hingga menuai hujatan publik.
Lalu, apakah calo tiket konser itu dilarang?
Direktur Ekonomi Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Mulyawan Ranamanggala mengatakan, peran calo tiket konser dapat ditindak secara hukum apabila terdeteksi adanya penguasaan tiket besar-besaran alias monopoli.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sehingga timbul monopoli dan dijual kembali dengan harga yang jauh di atas harga yang ditetapkan," kata Mulyawan, kepada detikcom, Selasa (25/5/2023).
Adapun persoalan ini diatur dalam Undang-Undang (UU) No. 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat. Mulyawan menyampaikan, perihal ini tepatnya terkandung dalam pasal 17 UU tersebut.
"Sanksinya dapat dikenakan denda sebesar 10% dari total penjualan atau 50% dari total keuntungan," imbuhnya.
Di sisi lain, meski marak calo tiket konser yang menjajakan kembali tiket-tiket tersebut dengan harga yang fantastis, Mulyawan menekankan, tindak tersebut belum dapat dikatakan melanggar hukum bila tidak terindikasi adanya monopoli.
"Belum menjadi indikasi pelanggaran Undang-undang No. 5 Tahun 1999," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pengaduan dan Hukum Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), Rio Priambodo mengatakan, hingga saat ini belum ada konsumen yang mengadukan masalah percaloan ini kepada pihaknya.
Menurut Rio, belum ada larangan secara spesifik menyangkut percaloan tiket dalam Undang-Undang (UU) Perlindungan Konsumen. Namun demikian, menurutnya aktivitas tersebut tetap merugikan konsumen.
"Aktivitas percaloan tentunya merugikan konsumen karena harga menjadi mahal. Konsumen yang ingin membeli tiket tentunya terhalangi oleh calo yang membeli tiket untuk dijual lagi dengan harga yang lebih mahal," kata Rio, saat dihubungi terpisah.
Sebagai tambahan informasi, sebelumnya sempat ramai di media sosial Putri Indonesia Intelegensia 2019 Lycie Joanna Jon Sen yang menjadi calo tiket konser Coldplay. Lycie menjual sebanyak 100 tiket dengan harga dua kali lipat dari harga normal.
Bahkan, ia terang-terangan menyebut tiketnya berasal dari orang dalam. Karena kejadian ini, Lycie pun me-refund atau mengembalikan uang tiket tersebut kepada seluruh pembelinya. Dengan demikian, bisa dikatakan ia menarik semua penjualan tiketnya.
"Penjualan semua sudah di-refund," kata Lycie kepada detikcom, Selasa (23/5/2023).
Lycie juga sempat menyampaikan klarifikasinya lewat unggahan Instagram Story. Ia menegaskan, orang dalam yang ia maksud ialah keluarga dan kerabat dekatnya. Niatnya hanyalah untuk membantu memasarkan dengan sistem sharing profit atau bagi untung. Oleh karena itu, ia meminta maaf yang sebesar-besarnya atas kejadian tersebut.
Simak juga Video: Korban Penipuan Tiket Konser Coldplay Sambangi Mabes Polri
