Pembatasan pandemi COVD-19 telah dicabut, bahkan World Health Organization (WHO) juga telah mencabut status pandemi. Berkat itu, jumlah jemaah yang beribadah haji kembali normal.
Mengutip ArabNews, Sabtu (1/7/2023), ini juga mendorong bisnis seperti maskapai dan perhotelan di Arab Saudi ikut pulih kembali. Seperti Saudia Group, yang mengatakan penerbangan ke sejumlah tempat haji telah pulih kembali. Maskapainya bernama, flyadeal telah mengangkut 600.000.
Perusahaan yang juga mengoperasikan Saudia Private Aviation mengatakan telah menyediakan lebih dari 1,2 juta kursi yang terdiri dari 164 pesawat. Total itu untuk mengangkut penumpang dari lebih dari 100 tujuan reguler dan 14 tujuan musiman, termasuk Jeddah, Riyadh, Dammam, Madinah, Taif, dan Yanbu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tepat sebelum Idul Adha, maskapai Emirates juga menambahkan penerbangan ekstra untuk memenuhi peningkatan jumlah wisatawan. Sepuluh penerbangan dari dan ke Jeddah, semuanya dioperasikan menggunakan pesawat Boeing 777, ditambah untuk mengakomodasi jemaah haji hingga 7 Juli.
Emirates mengatakan telah terjadi peningkatan pemesanan perjalanan haji dari Pakistan, India, Bangladesh, Indonesia, Thailand, Senegal, Pantai Gading, Mauritius, dan Afrika Selatan. Maskapai ini juga menambah 34 penerbangan ke destinasi liburan populer selama enam hari libur Idul Adha.
Hotel-hotel di Makkah diketahui sudah penuh dipesan karena ratusan ribu umat Islam yang menunaikan ibadah haji. Thakher Development Company sebuah perusahaan real estate, sektor perhotelan mencatat tingkat okupansi tahun ini meningkat dibandingkan tahun lalu yang hanya 60%.
"Tingkat hunian hotel di Makkah telah mencapai 100%, seperti di Novotel Thakher Makkah Hotel," kata CEO Thakher Development Company, Abdul Aziz Al-Aboudi.
Al-Aboudi mengatakan peningkatan jumlah pengunjung telah menghasilkan peluang bisnis baru untuk industri konstruksi dan real estate. Perusahaannya sendiri baru-baru ini membuka Park Inn by Radisson dan telah memperoleh izin haji yang diperlukan untuk operasinya.
(ada/ara)