Yayasan Milik George Soros PHK Ratusan Karyawan

Yayasan Milik George Soros PHK Ratusan Karyawan

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Minggu, 02 Jul 2023 10:00 WIB
George Soros
Foto: Reuters
Jakarta -

Yayasan George Soros akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 40% karyawannya. Langkah ini ditempuh setelah Soros mewariskan yayasan bernilai miliaran dolar AS ini kepada anaknya Alexander Soros.

Dikutip dari CNN disebutkan, Alexander akan mengubah model operasional yayasan. "Model baru yang akan diterapkan ini akan mengubah operasional yayasan diseluruh dunia. Berubahnya model ini juga diharapkan bisa membentuk organisasi yang lebih gesit dan mampu menghadapi tantangan yang ada di masa depan," tulis pernyataan tersebut dikutip Minggu (2/7/2023).

Juru bicara Open Society Foundations menjelaskan jika berubahnya model yayasan dan berdampak pada PHK karyawan ini adalah langkah yang sulit. Sekadar gambaran, Open Society Foundations kini memiliki sekitar 800 staf di seluruh dunia. Ada sekitar 320 pegawai yang kena PHK dari total pemangkasan 40%.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada Juni lalu, Soros mengumumkan putranya yang berusia 37 tahun sebagai pimpinan di yayasan tersebut. Saat menunjuk sang putra, Soros menilai jika anaknya lebih politis dibanding dirinya.

Dari catatan Forbes kekayaan George Soros mencapai US$ 6,7 miliar. Namun dia disebut telah menyumbangkan lebih dari US$ 32 miliar ke yayasannya sejak 1984 lalu.

ADVERTISEMENT

Organisasi nirlaba milik Soros adalah salah satu yang terbesar di dunia. Yayasan ini memperjuangkan keadilan, pemerintahan demokratis dan hak asasi manusia.

(kil/kil)

Hide Ads