Wakil Menteri BUMN yang baru dilantik Presiden Joko Widodo, Rosan Perkasa Roeslani buka suara soal data kekayaannya yang belum tercatat di Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Rosan mengaku hal ini disebabkan karena jabatan yang ia emban tergolong baru, dan laporan kekayaannya belum di-update. Tetapi ia menegaskan data LHKPN-nya bakal segera diunggah.
"Ya pasti ada lah, Insyaallah, lah kan baru," katanya saat ditemui di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Senin (17/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada lah entar lihat aja. Belum di-update," lanjutnya.
Rosan diketahui menjabat Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat (AS) ke-21, dan dilantik pada tanggal 25 Oktober 2021. Sebelumnya, ia dikenal sebagai sosok pengusaha dan pernah menjabat sebagai sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia.
Adapun Lima Wamen yang dilantik Jokowi hari ini ialah Wamenkominfo Nezar Patria, Wamendes Paiman Raharjo, Wamenlu Pahala Mansury, Wakil Menteri BUMN Rosan Roeslani dan Wamenag Saiful Dasuki. Pelantikan dilakukan di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (17/7/2023).
Dilihat dari situs LHKPN KPK, Nezar, Paiman dan Pahala tercatat telah melaporkan harta kekayaan mereka kepada KPK. Sementara, belum ada LHKPN atas nama Paiman dan Rosan.
Simak juga Video: Kata Menpora Dito soal Belum Serahkan LHKPN ke KPK