PMN Rp 3 T Batal, Waskita Putar Otak Rampungkan Proyek

PMN Rp 3 T Batal, Waskita Putar Otak Rampungkan Proyek

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Rabu, 09 Agu 2023 20:15 WIB
Gedung Waskita Karya
Gedung Waskita Karya - Foto: Dok. Waskita Karya Tbk
Jakarta -

Manajemen PT Waskita Karya (Persero) Tbk buka suara terkait pembatalan penyertaan modal negara (PMN) 2022 sebesar Rp 3 triliun. Hal itu terjadi karena Waskita dalam proses review Master Restructuring Agreement (MRA) untuk melakukan restrukturisasi struktur keuangan perseroan secara komprehensif.

"Saat ini perseroan sedang dalam diskusi intensif dengan kreditur baik dengan perbankan maupun pemegang obligasi dalam proses review secara komprehensif terhadap skenario modifikasi Master Restructuring Agreement (MRA) sehingga pemberian dana PMN tahun ini belum bisa dilakukan" ujar Direktur Utama Waskita Karya, Mursyid dalam keterangannya, Rabu (9/8/2023).

Mursyid juga mengatakan bahwa dana PMN 2022 sebesar Rp 3 triliun belum masuk ke kas perseroan. Sejalan dengan itu, ia meyakini pemerintah akan memberikan bantuan sehingga perusahaan bisa mempercepat penyelesaian proyek strategis nasional (PSN) terutama Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi dan Kayu Agung-Kapal Betung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Perseroan berkeyakinan Pemerintah akan tetap membantu dalam rangka percepatan penyelesaian Proyek Strategis Negara (PSN) terutama untuk ruas tol Bogor - Ciawi -Sukabumi dan Kayu Agung - Kapal Betung melalui Penyertaan Modal Negara (PMN) yang saat ini masih dalam kajian. Di samping itu, Perseroan akan mencari formula yang paling pas untuk kondisi Waskita saat ini," jelas Mursyid.

Lebih lanjut, ia menyatakan perusahaan berkomitmen terhadap penguatan implementasi tata kelola perusahaan (good corporate governance ) dan transformasi bisnis dengan mengedepankan bisnis yang profitable, sustainable, serta penguatan manajemen risiko.

ADVERTISEMENT

"Seluruh upaya-upaya perbaikan dan program transformasi yang sedang dilakukan oleh perseroan demi memperbaiki kinerja keuangan dan performa perusahaan secara menyeluruh. Dengan segala kondisi yang dialami perseroan saat ini, kami terus berkomitmen untuk menjalankan operasional sebagaimana mestinya dan tetap fokus untuk menyelesaikan proyek-proyek yang sedang berjalan serta terus melakukan tata kelola yang baik," katanya.

(acd/kil)

Hide Ads