.webp)
Prabowo Subianto mendapatkan dukungan sebagai Calon Presiden dari Partai Golkar dan PAN. Hari ini, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sendiri yang menyatakan dukungan itu.
Pria yang kini menjabat Menteri Pertahanan (Menhan) itu sebelumnya juga pernah menjadi capres pada gelaran Pemilu 2014 dan 2019.
Sebagai Menhan, Prabowo memulai tugasnya sejak tahun 2019 untuk jabatan yang mencapai tahun 2024. Prabowo Subianto dilantik sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo pada tanggal 23 Oktober 2019.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir situs Kementerian Pertahanan (Kemhan), Letjen TNI (Purn) Prabowo Subianto lahir di Jakarta, 17 Oktober 1951, dari pasangan Soemitro Djojohadikusumo dan Dora Marie Sigar.
Prabowo merupakan salah satu perwira militer dengan berbagai jabatan penting selama berkarier. Dia menempuh pendidikan dan jenjang karier militer selama 28 tahun sebelum berkecimpung dalam dunia bisnis, politik dan pemerintahan.
Sosok Prabowo pernah menjadi Komandan Peleton Grup Komando-1 Kopassandha pada 1976, Komandan Kompi Komando Grup-1 Kopassandha pada 1977, Wakil Komandan Detasemen-81 Kopassus pada 1983-1985, dan Wakil Komandan Batalyon Infanteri Lintas Udara Kostrad pada 1985-1987.
Lalu dia mendapatkan tugas sebagai Komandan Batalyon Infanteri Lintas Udara 328 Kostrad pada 1987-1991, Kepala Staf Brigade Infanteri Lintas Udara 17/Kujang I/Kostrad pada 1991-1993, Komandan Grup-3/pusat pelatihan pasukan khusus pada 1993-1995, Wakil Komandan Komando Pasukan Khusus pada 1994, dan Komandan Komando Pasukan Khusus pada 1995-1996.
Kemudian, dia juga sempat menjadi Panglima Komando Pasukan Khusus pada 1996-1998, Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat pada 1998, hingga akhirnya menjabat sebagai Komandan Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat pads 1998.
Setelah meninggalkan karier militernya, Prabowo memilih untuk mengikuti karier adiknya, Hashim Djojohadikusumo, dan menjadi pengusaha. Karier Prabowo sebagai pengusaha dimulai dengan membeli Kiani Kertas, perusahaan pengelola pabrik kertas yang berlokasi di Mangkajang, Kalimantan Timur. Sebelumnya, Kiani Kertas dimiliki oleh Bob Hasan, pengusaha yang dekat dengan Presiden Soeharto.
Selain mengelola Kiani Kertas, yang namanya diganti oleh Prabowo menjadi Kertas Nusantara, kelompok perusahaan Nusantara Group yang dimiliki oleh Prabowo juga menguasai 27 perusahaan di dalam dan luar negeri. Usaha-usaha yang dimiliki oleh Prabowo bergerak di bidang perkebunan, tambang, kelapa sawit, dan batu bara.
Karier politiknya sendiri dimulai dari Golkar, namun di tahun 2008 dia mendirikan Partai Gerindra. Pada kontestasi Pemilu, dia pernah maju sebagai Wakil Presiden mendampingi Megawati Soekarnoputri di 2009.
Kemudian dia menjadi Capres pertama kali pada gelaran Pemilu 2014, namun kalah saing dengan Joko Widodo (Jokowi) yang menjadi Presiden. Di gelaran yang sama pada 2019 Prabowo kembali maju, Jokowi lagi-lagi jadi lawannya, Jokowi pula yang lagi-lagi maju jadi Presiden mengalahkan Prabowo.
Meski kalah di kontestasi politik, Prabowo di tahun yang sama justru diberikan amanat oleh Jokowi untuk menempati posisi Menteri Pertahanan. Hingga di tahun 2022, Prabowo kembali lagi menyatakan diri siap maju di kontestasi Pemilu 2024.
Simak Video 'Prabowo Terharu Didukung PAN-Golkar: Saya Bertekad Tak Mengecewakan':
