Tokopedia Apresiasi 13 Pengusaha Kuliner Lewat Ajang Terbukti NYAM! 2023

Tokopedia Apresiasi 13 Pengusaha Kuliner Lewat Ajang Terbukti NYAM! 2023

Sukma Nur Fitriana - detikFinance
Rabu, 16 Agu 2023 14:38 WIB
Tokopedia
Foto: Dok. Tokopedia
Jakarta -

Tokopedia mengumumkan 13 produk makanan atau minuman terbaik pelaku usaha kuliner melalui ajang Terbukti NYAM 2023. Kegiatan ini digelar untuk ikut merayakan Hari UMKM Nasional yang diperingati pada 12 Agustus 2023 lalu.

Melalui Terbukti NYAM! 2023 Tokopedia mengapresiasi 13 produk makanan atau minuman yang dinilai dari berbagai kriteria. Salah satunya adalah melalui voting masyarakat di halaman khusus di Tokopedia sepanjang 3-21 Juli 2023 lalu.

Vice President of Physical Goods Tokopedia, David Kartono mengungkapkan saat ini sudah ada lebih dari 14 juta penjual di Tokopedia dah hampir 100% pelakunya UMKM termasuk dari kategori produk makanan dan minuman.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena itu, sebagai perusahaan teknologi Indonesia, Tokopedia berupaya membantu memberikan panggung luas kepada pelaku usaha lokal makanan dan minuman untuk meraja di negeri sendiri melalui berbagai upaya, salah satunya Terbukti NYAM! 2023.

"Lewat ajang apresiasi ini, Tokopedia ingin membuat produk buatan Indonesia-dalam hal ini makanan dan minuman-makin dikenal dan menjadi pilihan utama masyarakat. Kami di sisi lain sangat mengapresiasi masyarakat yang telah memberikan vote kepada pelaku usaha lokal kuliner pilihannya di Terbukti NYAM! 2023," kata David dalam keterangan tertulis, Rabu (16/8/2023).

ADVERTISEMENT

Kriteria & Keuntungan untuk Usaha Kuliner Terbaik di Terbukti NYAM! 2023

Ada 13 kategori nominasi di Terbukti NYAM! 2023, yaitu Kopi Bubuk Terbaik, Dessert Terenak, Bakery Terlezat, Non-Coffee Drink Terfavorit, Snack Paling Diminati, Bakmi Termaknyus, Sambal Ter-HOT, Kopi Ter-Hits, Jajanan Pasar Viral, Cookies Paling Nagih, Kuliner Internasional Terfenomenal, Kuliner Nusantara Legendaris, dan Hidangan Sehat Pilihan.

Selain melalui voting masyarakat sepanjang 3-21 Juli 2023 lalu, 13 pemenang Terbukti NYAM! 2023 dipilih berdasarkan berbagai kriteria. Mulai dari peningkatan penjualan yang signifikan di Tokopedia, konsistensi menyertakan deskripsi dan foto produk yang relevan, ringkas dan jelas, popularitas produk yang terus meningkat, dan masih banyak lagi.

Pemenang Terbukti NYAM! 2023 juga mendapatkan berbagai benefit untuk menunjang usaha. Selain plakat apresiasi, pemenang bisa memperoleh modal pemasaran berupa Saldo TopAds (fitur beriklan Tokopedia) untuk semakin meningkatkan penjualan, badge dengan logo Terbukti NYAM! yang dapat meningkatkan kepercayaan pembeli, hingga kesempatan untuk kolaborasi dengan kreator konten untuk membuat pengalaman belanja makin interaktif dan menarik.

Diketahui, terbukti NYAM! 2023 juga merupakan ajang apresiasi untuk pelaku usaha lokal makanan dan minuman yang selama ini berpartisipasi dalam always on campaign Tokopedia NYAM!. Kampanye ini memberikan kesempatan bagi pelaku usaha lokal makanan dan minuman dari berbagai wilayah di Indonesia untuk menawarkan produknya ke masyarakat di 99% kecamatan yang sudah berhasil dijangkau oleh layanan Tokopedia.

"Halaman khusus Tokopedia NYAM! adalah inisiatif nyata Hyperlocal Tokopedia berteknologi geo-tagging yang bertujuan mendekatkan penjual dengan pembeli di manapun mereka berada. Upaya ini sejalan dengan salah satu komitmen ESG GoTo Tiga Nol (Three Zeroes), yaitu Nol Hambatan (Zero Barriers). Kami ingin membantu pelaku usaha menciptakan peluang tanpa hambatan lewat ekosistem GoTo termasuk Tokopedia," tambah David.

Inisiatif Tokopedia Bentuk Tren Belanja Online Produk Makanan & Minuman

Inisiatif Tokopedia bersama penjual, masyarakat dan mitra strategis lain membawa dampak positif terhadap tren belanja online produk makanan dan minuman sekaligus perekonomian digital nasional.

Makanan siap saji (ready to eat), makanan siap masak (ready to cook) dan makanan ringan (seperti biskuit, keripik dan cokelat) menjadi beberapa produk makanan yang paling laris di Tokopedia NYAM! sepanjang semester I 2023.

Di sisi lain, Kampar (Riau), Sampang (Jawa Timur) dan Balikpapan (Kalimantan Timur) menjadi beberapa wilayah dengan kenaikan tertinggi jumlah penjual pada kategori Makanan dan Minuman di Tokopedia, selama semester I 2023 dibandingkan semester I 2022, dengan rata-rata peningkatan hampir 1,5 kali lipat.

Tokopedia juga mencatat, Lombok Utara (Nusa Tenggara Barat), Maluku Barat Daya (Maluku) dan Raja Ampat (Papua Barat) menjadi beberapa wilayah dengan kenaikan tertinggi jumlah transaksi pada kategori Makanan dan Minuman di Tokopedia, selama semester I 2023 dibandingkan semester I 2022, dengan rata-rata peningkatan hampir 2 kali lipat.

Selain itu, Maluku Barat Daya (Maluku) dan Raja Ampat (Papua Barat) menjadi beberapa wilayah dengan kenaikan tertinggi jumlah pembeli pada kategori Makanan dan Minuman di Tokopedia, selama semester I 2023 dibandingkan semester I 2022, dengan rata-rata peningkatan hampir 2,5 kali lipat.

"Tren belanja online tersebut mencerminkan keberhasilan Tokopedia bersama para mitra strategis-mulai dari pelaku usaha, pemerintah, media dan masyarakat umum-dalam menciptakan pertumbuhan ekonomi yang lebih merata dari Sabang sampai Merauke," ujar David.

David mengatakan ke depannya Tokopedia akan terus berkolaborasi dengan mitra strategis untuk membantu pelaku usaha lokal serta berkontribusi terhadap perekonomian digital nasional.

"Contohnya, pada puncak perayaan Hari UMKM Nasional 2023 besok (12/8/2023) i Solo, Tokopedia bersama KemenKopUKM RI melakukan live shopping produk unggulan UMKM di Tokopedia PLAY untuk mendorong produk UMKM makin menjadi pilihan masyarakat," ucap David.

Selain itu, Kementerian Perindustrian Republik Indonesia (Kemenperin RI) Direktur IKM Pangan, Furnitur dan Bahan Bangunan Kemenperin RI, Drs. Yedi Sabaryadi juga menyambut baik kegiatan ini. Menurutnya sektor industri makanan dan minuman merupakan kontributor terbesar dari sekian sektor industri pengolahan non-migas yang menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia.

"Pada triwulan I tahun 2023, sektor industri makanan dan minuman menyumbang 38,61% dari nilai PDB industri nonmigas atau 6,47% dari total PDB nasional. Dari nilai tersebut, sebagiannya merupakan kontribusi IKM makanan dan minuman yang berjumlah sekitar 1,66 juta unit usaha. Di samping itu, IKM makanan dan minuman mampu menyerap sekitar 3,6 juta tenaga kerja sehingga menjadikannya sebagai industri padat karya," kata Yedi.

Yedi melanjutkan industri makanan dan minuman di sisi lain berpotensi tumbuh hingga 6,25% sampai akhir tahun 2023.

"Demi membantu memaksimalkan potensi tersebut, kita perlu lebih gencar berkolaborasi untuk memberikan panggung lebih luas bagi pelaku usaha makanan dan minuman. Kemenperin RI sangat mengapresiasi langkah Tokopedia dalam menghadirkan ajang apresiasi Terbukti NYAM! 2023 untuk pelaku usaha lokal kuliner terbaik. Ajang ini bisa membuat makanan dan minuman buatan pelaku usaha lokal makin dikenal lebih banyak masyarakat," pungkas Yedi.



Simak Video "Video: Grab dan Danantara Buka Suara soal Isu Investasi ke GOTO"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads