Pesawat yang Jatuh di Jalan Tol Malaysia Punya Spesifikasi Canggih

Pesawat yang Jatuh di Jalan Tol Malaysia Punya Spesifikasi Canggih

Dike Rani Feirisa - detikFinance
Jumat, 18 Agu 2023 12:05 WIB
Para personel dinas pemadam kebakaran dan penyelamatan memeriksa lokasi jatuhnya sebuah pesawat di Negara Bagian Selangor, Malaysia, pada 17 Agustus 2023.
Foto: AFP
Jakarta - Sebanyak 10 orang tewas dalam kecelakaan pesawat di sebuah jalan tol di Malaysia pada Kamis (17/8) kemarin. Sepuluh nyawa tersebut yaitu dua kru pesawat, delapan penumpang, satu pengendara motor, dan satu pengemudi mobil.

Dilansir dari Channel News Asia, Jumat (18/8/2023), pesawat tujuan Bandara Subang tersebut merupakan pesawat pribadi yang dioperasikan oleh Jet Valet, sebuah perusahaan penyewaan pesawat pribadi asal Malaysia.

Pesawat itu diketahui merupakan pesawat pribadi Beechcraft Model 390 (Premier 1). Pesawat tersebut diproduksi dari tahun 2001 hingga 2006.

Premier 1 dapat menampung hingga delapan penumpang, termasuk satu kru pesawat. Kabin Premier 1 termasuk salah satu kabin pesawat pribadi yang terbesar di ukurannya, dengan panjang sekitar 14 meter, tinggi sekitar 4,5 meter, dan lebar hingga 13,5 meter, dilansir dari Premier Jet Aviation.

Pesawat tersebut dapat naik hingga ketinggian 3.792 kaki saat lepas landas dan naik ke ketinggian 37.000 kaki 17 menit setelahnya. Kecepatannya dapat mencapai hingga 451 ktas (0,785 Mach) dan jangkauan maksimumnya adalah 1.726 mil (1.500 mil laut).

Premier 1 didukung oleh dua mesin Williams/Rolls Royce FJ44-2A, yang dapat memberikan daya dorong 2.300 pon saat lepas landas di masing-masing mesinnya.

Sayap pesawat Premier 1 didesain oleh Raytheon. Desain unik tersebut dapat meminimalkan tarikan serta meningkatkan kecepatan terbang dan ketinggian. Sayap yang telah diperbesar tersebut tetap dapat mengatur jarak lepas landas untuk mendarat di bandara kecil.

Badan pesawat Premier 1 terbuat dari komposit serat karbon/epoxy honeycomb berkekuatan tinggi. Bahan yang dipakai membuat pesawat tersebut menjadi ringan, mudah dibuat, dan hampir tidak pernah membutuhkan perbaikan. Ketipisan badan pesawat membuat kabin di dalamnya menjadi luas.

Dengan spesifikasi tersebut, Premier 1 diklaim sebagai pesawat pribadi yang memiliki performa tinggi.

Simak juga Video: Peringati HUT ke-78 RI, Tol Pasuruan-Probolinggo Gratis 15 Hari!

[Gambas:Video 20detik]




(fdl/fdl)


Hide Ads