Siapa Pemilik Texas Chicken yang Menutup Gerainya?

Siapa Pemilik Texas Chicken yang Menutup Gerainya?

Ignacio Geordi Oswaldo - detikFinance
Jumat, 18 Agu 2023 18:00 WIB
PT Quick Serve Indonesia (QSI), pewaralaba Texas Chicken, melakukan ekspansi bisnis dengan membuka gerai 3 gerai baru di 2022 ini.
Foto: Dok. Texas Chicken
Jakarta -

PT Cipta Selera Murni Tbk (CSMI) selaku pemegang hak waralaba restoran cepat saji Texas Chicken mengumumkan akan segera menutup seluruh gerainya di Indonesia. Penutupan ini dilakukan setelah perusahaan terus mengalami kerugian.

Sebenarnya, penutupan gerai Texas Chicken sendiri sudah dimulai sejak 28 Februari 2023 saat Cipta Selera Murni memutuskan kontrak kerjasama Cajun Global LLC dan tidak bisa lagi menggunakan brand tersebut. Texas Chicken sendiri pertama kali didirikan pada 1952 oleh George W. Church di San Antonio, Texas, Amerika Serikat.

Melansir dari situs Texas Chicken, Jumat (18/8/2023), pada awalnya restoran cepat saji ini bernama Church Chicken yang diambil dari nama belakang sang pemilik. Namun ia hanya memimpin restoran ini selama beberapa tahun dan meninggal pada 1956.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah kematian George W. Church, anggota keluarga lainnya mulai aktif menggeluti bisnis ini. Di tahun yang sama dengan kematian George, Church Chicken berhasil membuka 4 cabang baru.

Kemudian pada 1962 putra dari George, Bill Church, mulai mengambil ahli manajemen. Di tahun yang sama jaringan restoran cepat saji itu kian berkembang dan telah membuka 8 gerai Texas Chicken di San Antonio.

ADVERTISEMENT

Meski begitu, kepemilikan keluarga Church atas jaringan waralaba ini tidak berlangsung lama. Sebab pada Oktober 1968 jaringan waralaba ini dibeli dan pada Mei 1969 Church's Fried Chicken, Inc. resmi menjadi perusahaan publik.

Kemudian perusahaan ini juga pernah bergabung dengan jaringan waralaba lain, Popeyes Famous Chicken & Biscuits. Selanjutnya pada 5 November 1992, AFC Enterprises Inc. secara resmi menjadi perusahaan induk Church's Chicken, dan memindahkan operasinya ke kantor pusat di Atlanta.

Ekspansi internasional Church Chicken sendiri dimulai pada 1979. Perusahaan kemudian mendirikan lokasi di Puerto Rico, Kanada, Meksiko dan Indonesia dan mulai beroperasi dengan nama Texas Chicken.

Di Indonesia sendiri Texas Chicken berdiri di bawah naungan PT Cipta Selera Murni Tbk (CSMI). CSMI selaku pemegang merek Texas Chicken sudah ada sejak tahun 1952, tetapi perusahaan ini didirikan pada tahun 1983.

Berdasarkan data RTI, pengendali perusahaan ini adalah Lisa Muchtar. Nama Lisa Muchtar memiliki mayoritas saham dengan total 458.200.000 lembar saham atau 56,15%. Nilai sahamnya senilai Rp 22.910.000.000.

Lisa Muchtar merupakan investor kakap yang juga sebagai anak Atang Latief, taipan ternama di masa Orde Baru yang pernah terlilit kasus Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI).

(fdl/fdl)

Hide Ads