PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BNI) memberangkatkan 15 usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk berpartisipasi dalam gelaran Hong Kong Food Expo 2023. Keberangkatan tersebut merupakan again dari upaya BNI untuk mengembangkan UMKM agar naik kelas dan go global.
Adapun, Hong Kong Food Expo 2023 diselenggarakan oleh Hong Kong Trade Development Council (HKTDC) dan digelar di Hong Kong Convention and Exhibition Center (HKCEC), 1 Harbor Road, Wanchai - Hong Kong, 17 - 19 Agustus 2023. Acara ini merupakan program tahunan sejak 1989 dan menarik banyak partisipan dari berbagai negara peserta pameran khususnya untuk produk makanan.
"Melalui BNI Xpora, UMKM yang diberangkatkan berasal dari berbagai daerah di Indonesia antara lain Jakarta, Tangerang, Bogor, Karawang, Bandung, Yogyakarta, Malang, Pasuruan, Bali, dan Lombok," kata Direktur Retail Banking BNI Putrama Wahju Setyawan dalam keterangan tertulis, Sabtu (19/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mengatakan untuk jenis produk yang dipamerkan adalah keripik tempe, kripik pisang, kopi, coklat, gula aren, rempah-rempah, makanan olahan escargo, virgin coconut oil, dan lain-lain.
Putrama Wahju Setyawan berharap dengan mengikuti acara ini, perseroan bisa membantu UMKM Go Global mendapat kesempatan business matching. Terlebih, acara tersebut menghadirkan berbagai pelaku usaha produk makanan olahan internasional yang siap deal dengan jumlah besar.
"UMKM di Indonesia memiliki potensi yang luar biasa, sehingga BNI berkewajiban untuk mendukung secara serius. Melalui acara ini, kami yakin UMKM memiliki memiliki potensi pengembangan bisnis yang lebih luas di pasar global," ujarnya.
Selain itu, Putrama berpendapat UMKM bisa meningkatkan brand awareness produknya di kancah internasional, serta mendukung potensi untuk meningkatkan devisa apabila berhasil membukukan deal transaction untuk ekspor dengan mitranya.
"Semoga program ini menjadi jembatan menyukseskan UMKM Indonesia berkibar di kancah internasional dan menjadi kebanggaan bahwa UMKM Indonesia bisa naik kelas dan Go Global," pungkasnya.
(anl/ega)