Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan, Vietnam menyatakan ketertarikannya untuk bertemu dengan eksportir Indonesia untuk komoditas jagung dan minyak sawit mentah (CPO). Hal ini disampaikan Zulhas di sela Pertemuan ke-55 Para Menteri Bidang Ekonomi ASEAN dan Pertemuan Lainnya di Semarang.
Zulhas melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Vietnam Nguyen Hong Dien. Menanggapi itu, Zulhas mengaku siap mempertemukan Vietnam dengan produsen CPO terbesar di Indonesia.
"Kami siap untuk mempertemukan pelaku usaha Vietnam dengan top produsen CPO Indonesia," kata Zulhas dalam keterangannya, dikutip Minggu (20/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Indonesia dan Vietnam juga sepakat mengaktifkan kembali forum bilateral "Joint Commission On Economic, Scientific, And Technical Cooperation" antara menteri yang menangani bidang perdagangan. Menurut Zulhas forum ini penting diselenggarakan untuk meningkatkan hubungan Indonesia dan Vietnam, terutama di sektor perdagangan pasca pandemi Covid-19.
"Pada pertemuan bilateral dengan Vietnam, Indonesia mengusulkan untuk mengaktifkan kembali forum bilateral di antara kedua negara. Usulan ini disambut baik oleh Vietnam karena pertemuan bilateral kedua negara sempat terhenti akibat pandemi Covid-19," jelasnya.
Mendag Zulkifli Hasan juga menyatakan ketertarikannya mengunjungi Vietnam dengan mengajak para pelaku usaha Indonesia di bidang agrikultur, perikanan, industri kendaraan listrik termasuk pengolahan logam tanah jarang (rare earth) untuk menjajaki kerja sama bisnis dengan pelaku usaha Vietnam.
Sementara itu Menperindag Nguyen Hong Dien menyampaikan, Vietnam siap bekerja sama dengan Indonesia dan berharap reaktivasi forum bilateral dapat mengurangi hambatan perdagangan. Selain itu, Vietnam akan membawa pelaku usaha saat Forum Bisnis di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN bulan September 2023 mendatang.
Total perdagangan Indonesia dan Vietnam pada Januari--Juni 2023 tercatat sebesar US$ 6,22 miliar. Sedangkan pada 2022, total perdagangan kedua negara mencapai US$ 13,31 miliar atau meningkat dibandingkan tahun 2021 yang sebesar US$ 11,06 miliar. Pada 2022, ekspor Indonesia ke Vietnam tercatat sebesar US$ 8,49 miliar dan impor Indonesia dari Vietnam sebesar US$ 4,82 miliar. Dengan demikian, Indonesia surplus neraca perdagangan sebesar US$ 3,67 miliar.
(ily/das)