Zulhas Sebut Potensi Perdagangan RI-Prancis Capai 3 Miliar Euro

Zulhas Sebut Potensi Perdagangan RI-Prancis Capai 3 Miliar Euro

Zahra Fauziah Rahmah - detikFinance
Senin, 28 Agu 2023 21:23 WIB
Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan bertemu Menteri Perdagangan, Daya Tarik Ekonomi, dan Warga Negara Prancis di sela Pertemuan Tingkat Menteri Perdagangan dan Industri (Trade and Investment Ministerial Meeting/TIMM) G20 di Jaipur, India  pada 24β€”25 Agustus 2023.
Foto: Dok. Kemendag
Jakarta -

Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan banyak sektor bisnis yang dapat dijajaki dan dikembangkan antara Indonesia dan Prancis. Menurutnya, banyak ruang tumbuh dari perdagangan kedua negara saat ini sekitar EUR 3 miliar.

Oleh karena itu, kata dia, Pemerintah Indonesia, tidak akan menghambat produk Uni Eropa, khususnya Prancis, dan mengajak lebih banyak pengusaha Prancis mencari peluang usaha dengan pengusaha Indonesia.

"Banyak perusahaan Prancis yang berinvestasi di Indonesia dan total perdagangan kedua negara yang sekitar EUR 3 miliar berpotensi untuk terus dikembangkan. Kami akan membantu pelaku usaha kedua negara untuk menjalin kerja sama dan meningkatkan hubungan perdagangan antara Indonesia dan Prancis," ucap Zulhas dalam keterangannya, Senin (28/8/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal tersebut dikatakannya saat bertemu Menteri Perdagangan, Daya Tarik Ekonomi, dan Warga Negara Prancis di sela Pertemuan Tingkat Menteri Perdagangan dan Industri (Trade and Investment Ministerial Meeting/TIMM) G20 di Jaipur, India yang berlangsung pada 24-25 Agustus 2023.

Di sisi lain, terkait dengan Uni Eropa, Zulhas meminta dukungan Prancis untuk mendorong kerja sama Uni Eropa dengan Indonesia agar dapat memastikan tidak ada hambatan akses pasar terhadap produk-produk Indonesia di kawasan tersebut. Pemerintah Indonesia tidak akan menghambat produk Uni Eropa khususnya Prancis.

ADVERTISEMENT

"Kami harap bisa terwujud kerja sama yang lebih baik lagi antara Indonesia dan Uni Eropa. Indonesia tidak menghambat produk-produk dari Uni Eropa, khususnya Prancis. Tapi di sisi lain, Uni Eropa mengeluarkan European Union Deforestation-free Regulation (EUDR) yang mengancam petani di Indonesia," ungkapnya.

Lebih lanjut, Zulhas meminta dukungan Prancis agar perundingan Perjanjian Ekonomi Komprehensif Regional antara Indonesia dan Uni Eropa (IEU-CEPA) cepat selesai.

Turut mendampingi Mendag Zulkifli Hasan dalam pertemuan bilateral tersebut yaitu Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan Djatmiko Bris Witjaksono dan Staf Khusus Menteri Perdagangan Bidang Perjanjian Perdagangan Internasional Bara Hasibuan.

(akd/ega)

Hide Ads